SOLOPOS.COM - Ilustrasi peserta mengikuti computer assisted test (CAT) CPNS. (Solopos-M. Ferri Setiawan)

Solopos.com, SOLO -- Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kota Solo menyebut ada 68 berkas lamaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang statusnya meragukan.

BKPPD belum bisa memutuskan apakah 68 berkas lamaran itu memenuhi syarat (MS) atau tidak memenuhi syarat (TMS).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Sebanyak 68 pelamar masih diragukan apakah masuk TMS atau MS. Kualifikasi pendidikan itu misalnya yang dibutuhkan DIII Keuangan, pelamar yang lulus dari jurusan DIII Keuangan dan Perbankan ikut melamar," jelas Kabid Pengadaan Pemberhentian dan Informasi BKPPD Kota Solo, Lisino Soares, saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Rabu (27/11/2019).

10.000-An Melamar CPNS Klaten, Ini 2 Lowongan Terfavorit

BKPPD harus mencermati lagi transkip nilainya, apakah keuangan yang dominan atau perbankan. Lisino mengungkapkan hingga hari terakhir pendaftaran, Selasa (26/11/2019) pukul 24.00 WIB, jumlah pelamar rekrutmen CPNS Solo mencapai 9.127 orang.

Dari jumlah itu, 8.289 lamaran termasuk kategori MS, 770 lamaran TMS, dan 68 lamaran masih diragukan. Lisino mengatakan kategori diragukan tersebut masih harus diteliti dan diverifikasi ulang oleh petugas karena berkas yang dilampirkan tidak jelas.

Selain itu, kualifikasi pendidikan pelamar masih rancu. Setelah hasilnya diketahui, petugas masih memverifikasi ulang pelamar yang masuk kategori TMS.

Pelamar CPNS Sragen 8.500 Orang Tapi 6 Lowongan Ini Nol Peminat

Pelamar TMS masih memiliki peluang masuk MS sebelum hasil seleksi mereka diumumkan pada 16 Desember. Setelah pengumuman itu, pelamar TMS bisa menyanggah pada masa sanggah 17-19 Desember.

“Jawaban dari sanggahan tersebut akan kami sampaikan pada 19-24 Desember disusul pengumuman hasil seleksi administrasi final pada 26 Desember,” jelasnya.

Pada masa sanggah, pelamar TMS diperkenankan menyampaikan alasan mengapa ia seharusnya MS. Alasan itu harus dilengkapi bukti yang kuat, misalnya transkip nilai, ijazah, dan dokumen lain tergantung yang diperkarakan.

Warga Wonogiri Segera Nikmati Jaringan Internet Tanpa Kuota Rp25.000/Bulan

“Pelamar bisa menyampaikan sanggah melalui situs resmi pendaftaran CPNS/ASN, Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN). Kendati begitu, kami tetap membuka help desk di Kantor BKPPD,” ucap Lisino.

Kepala BKPPD Kota Solo, Rachmat Sutomo, mengatakan tahapan masa sanggah baru dijadwalkan pada rekrutmen CPNS tahun ini.

“Ini untuk mengantisipasi kejadian yang belum lama ini terjadi, yakni gugatan dari salah satu peserta CPNS yang dinyatakan lolos seleksi kompetensi namun dibatalkan kelulusannya. Memang kasusnya tidak banyak, tapi untuk antisipasi,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya