SLEMAN—Desa Wisata Ketingan, Sleman menggelar merti dusun yang diikuti 650 orang. Mereka membawa tiga gunungan, yakni gunungan buah, gunungan palawija dan gunungan nasi yang dikirab berkeliling kampung.
Mereka juga membawa sesaji yang diperuntukkan kepada Kepala Desa dan Camat. Menurut Ketua Panitia Merti Dusun Ketingan, Antonius Sumarjo, sesaji itu merupakan tanda terima kasih warga kepada pimpinannya.
Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat
“Sesaji ini tanda terima kasih warga pada pemerintahan desa dan kecamatan atas pelayanan mereka selama ini. Terlebih selama setahun ini kondisi wilayah Ketingan juga di jaga dan aman selalu,” kata Sumarjo seusai Merti Dusun Ketingan, Minggu (16/9) di Desa Wisata Ketingan, Tirtoadi, Mlati, Sleman.
Dalam kirap merti dusun ini, peserta juga menampilkan enam tombak, bergodo kuntul, bergodo Dewi Sri, Loro Blonyo dan Tarian Buto. Tidak lupa arak-arakan ini diikuti 20 andong.(ali)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
