SOLOPOS.COM - Seorang warga melintasi banjir di kawasan Kampung Baru, Kembangan, Jakarta Barat, Kamis (2/1/2020). (Antara-Muhammad Adimaja)

Solopos.com, JAKARTA – Jumlah korban meninggal dunia akibat banjir di Jabodetabek per Jumat (4/1/2020) pukul 23.00 WIB, tercatat mencapai 60 orang. Sementara dua orang lainnya dinyatakan hilang.

Jumlah korban meninggal iu dicatat berdasarkan data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Korban meninggal dunia terbanyak berada di Bogor, yakni mencapai 17 orang. Sementara di Lebak, Banten, ada 9 orang, dan di Bekasi, tercatat 10 orang meregang nyawa.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi (Pusdatinkom) BNPB, Agus Wibowo, menyampaikan jumlah pengungsi turun dari 173.064 orang menjadi 92.261 orang karena sebagian sudah kembali ke rumah masing-masing.

Jumlah pengungsi terbanyak berada di Kota Bekasi dengan jumlah 70.002 jiwa, kemudian di Kabupaten Lebak sebanyak 4.450 orang, dan Jakarta Selatan (Jaksel) 4.209 orang.

Kota Bekasi juga menjadi tempat dengan jumlah titik pengungsian terbanyak, yaitu 75 titik. Berikutnya adalah Jaksel dengan 29 titik dan Kabupaten Bogor dengan 27 titik.

Adapun ketinggian air sudah berangsur surut, walaupun ada beberapa daerah yang tinggi airnya masih di atas 1 meter. Sementara itu, banjir di Kota Bogor dan Depok disebut sudah surut sama sekali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya