Solopos.com, JAKARTA — Indonesia bakal diperkuat enam wakil pada turnamen bulutangkis BWF World Tour Finals 2018 di Guangzhou, 12-16 Desember 2018. Ajang ini merupakan puncak dari kompetisi mulai BWF Super 100, 300, 500, 750, hingga Super 1000. Turnamen ini menerapkan model invitasi atau undangan kepada para peserta.
Hanya para pebulutangkis yang ada di peringkat delapan besar ranking ‘Race to Guangzhou’ yang boleh tampil di turnamen ini. Dilansir Badmintonindonesia.org, Jumat (23/11/2018), penghitungan poin dilakukan sejak awal tahun 2018, mulai turnamen Thailand Masters pada Januari 2018 hingga turnamen Syed Modi International Badminton Championship 2018 yang hingga saat ini tengah berlangsung.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Berdasarkan perhitungan pemeringkatan tersebut, bakal ada enam wakil dari Indonesia yang akan berlaga di turnamen bergengsi itu. Keenam wakil tersebut adalah Tommy Sugiarto, Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra), Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (ganda putra), Greysia Polii/Apriyani Rahayu (ganda putri), dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja (ganda campuran).
“Tentunya kami senang akhirnya bisa lolos ke World Tour Final. Apalagi ditentukan di akhir-akhir, saingannya pun banyak, semua pemain-pemain bagus, termasuk dari Indonesia. Semoga kami bisa mendapat hasil yang terbaik,” kata Ahsan.
Badan Badminton Dunia (BWF) awalnya memasukkan Korea Masters 2018 sebagai salah satu rangkaian menuju BWF World Tour Finals 2018. Namun, BWF membatalkannya. “Waktunya terlalu mepet untuk penghitungan poin. Jadi turnamen Syed Modi menjadi tempat pengumpulan poin terakhir,” jelas Kasubid Hubungan Internasional PP PBSI, Bambang Roedyanto.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
