SOLOPOS.COM - Peserta seleksi perangkat desa dari sejumlah desa di Kecamatan Teras, Boyolali, berdialog dengan camat setempat, Jumat (10/11/2017). (Akhmad Ludiyanto/JIBI/Solopos)

Ada sedikitnya enam kejanggalan dalam tes seleksi perangkat desa di Boyolali.

Solopos.com, BOYOLALI — Proses seleksi perangkat desa di Boyolali menuai banyak kecaman karena dinilai banyak kejanggalan. Kejanggalan paling awal adalah molornya jadwal pengumuman hasil tes seleksi.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Pengumuman hasil tes yang seharusnya disampaikan kepada peserta seleksi, Rabu (8/11/2017), baru ditempel di balai desa penyelenggara seleksi pada Kamis (9/11/2017) pagi. Tak berhenti sampai di situ, hasil seleksi yang diumumkan dinilai jauh dari kewajaran. (Baca: Seleksi Perangkat Desa Boyolali Amburadul dan Penuh Kejanggalan, Ada Apa Gerangan?)

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, selain jadwal pengumuman yang molor, ada sedikitnya enam kejanggalan dalam pelaksanaan hingga pengumuman hasil tes seleksi perangkat desa di Boyolali. (Baca: Peserta Seleksi  Perangkat Desa Boyolali Tuntut Panitia Buka-Bukaan)

Berikut enam kejanggalan tersebut:

1. Naskah soal ujian diberikan kepada peserta tidak dalam keadaan tersegel.

2. Ada soal ujian yang tidak match dengan jawabannya.

3. Tidak dibuat berita acara adanya kesalahan soal.

4. Kertas lembar jawaban komputer [LJK] tidak sesuai standar

5. Nila hasil ujian dirasa penuh rekasaya

6. Panitia hanya meloloskan satu peserta untuk direkomendasikan

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya