SOLOPOS.COM - Tiga jenazah korban kecelakaan perahu di Kedung Ombo, Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali, tiba di rumah duka, Juwangi, Minggu (16/5/2021). (Bayu Jatmiko Adi/Solopos)

Solopos.com, BOYOLALI-- Enam jenazah korban perahu terbalik di Kedungombo, Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali, diserahkan kepada keluarga, Minggu (16/5/2021).

Pada pencarian sejak Minggu pagi, satu jenazah korban kembali ditemukan. Hingga Minggu pukul 14.30 WIB, masih ada dua dari sembilan korban yang belum diketemukan.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Penyerahan jenazah kepada perwakilan keluarga dilakukan di RSUD Waras Wiris, Kecamatan Andong oleh Kepala Pelaksanaan Harian BPBD Kabupaten Boyolali, Bambang Sinungharjo, bersama TNI, Polri dan pihak rumah sakit.

Baca Juga: Picu Kerumunan, Sejumlah Tempat Wisata Sukoharjo Ditutup

Ekspedisi Mudik 2024

Bambang mengatakan enam jenazah yang diserahkan, tiga di antaranya merupakan warga Pilangrejo, Kecamatan Juwangi dan tiga jenazah lagi berasal dari Grobogan.

"Sesuai koordinasi semalam, hari ini dilakukan pemulangan jenazah, yabg berjumlah enam jenazah," kata dia, Minggu. Sementara di lokasi kejadian, proses pencarian masih terus dilakukan. Pencarian dimulai pukul 07.00 WIB dan direncanakan berakhir pukul 17.00 WIB.

Masing-masing jenazah diangkut mobil jenazah. Sekitar pukul 07.35 WIB, rombongan mobil jenazah tersebut diberangkatkan dari RSUD Waras Wiris ke rumah duka.

Baca Juga: Jenazah Ibu-Anak Korban Perahu Terbalik Kedungombo Berpelukan

Dalam Proses Pencarian

Sementara itu di rumah salah satu warga Pilangrejo, Andi, puluhan orang sudah berkumpul. Menurut informasi, Andi merupakan salah satu korban kecelakaan perahu di Kedung Ombo yang selamat. Namun istri dan ketiga anaknya tidak terselamatkan. Jenazah istri dan dua anaknya sudah diketemukan.

Namun satu anaknya masih dalam proses pencarian. Berdasarkan informasi yang dihimpun, tiga jenazah asal Pilangrejo tersebut adalah Zamzam Tabah Oktaviana, 7; Tri Iriana Wahyu Ningtyas, 27 (Ibu dari Zamzam) dan Jalil Rasid, 4 (adik dari Zamzam).

Baca Juga: Pemuda Laweyan Terciduk Bawa Ciu Saat Lewat di Pospam Banyuanyar Solo

Kadus Pilangrejo I, Triatmono, mengatakan korban asal Pilangrejo merupakan satu keluarga. "Satu ibu dan tiga anaknya. Namun anaknya kurang satu yang belum ketemu. Alamatnya Karangmalang, Desa Pilangrejo, Kecamatan Juwangi," kata dia.

Para korban yang meninggal tersebut langsung dimakamkan. Korban dimakamkan dalam satu makam yang sama.

"Zamzam kelahiran 2013, Jalil kelahiran 2017. Kemudian yang belum ditemukan Jalal kelahiran 2020. Warga yang menjadi korban ada lima orang, hanya ayahnya yang selamat atas nama Andi," lanjut dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya