SOLOPOS.COM - Wang Qi. (Istimewa/India Today)

Kisah tragis tentang seorang tentara asal Tiongkok yang berhasil bebas setelah 24 tahun terjebak di India.

Solopos.com, XI’AN – Wang Qi, seorang tentara asal Tiongkok akhirnya bisa kembali ke kampung halamannya setelah lima dekade terjebak di India. Statusnya beralih menjadi tawanan setelah mengikuti perang antara Tiongkok dan India pada 1962. Setelah 54 tahun berlalu, ia bisa bernapas lega dan kembali ke negaranya.

Promosi BRI Borong 12 Penghargaan 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2024

“Akhirnya saya pulang,” tutur Wang sambil menangis tersedu-sedu saat bertemu saudara-saudarabnya di Bandara Internasional, Xianyang, Xi’an, Tiongkok seperti dilansir India Today, Minggu (12/2/2017).

Wang berhasil menginjakkan kaki di kampung halamannya, di Qianxian, Shaanxi, berkat bantuan kedutaan besar (kedubes) Tiongkok di India. Selama bertahun-tahun, staf kedubes melakukan berbagai upaya agar Wang bisa pulang. Pada 2013, silam, usaha mereka membuahkan hasil, sebab pemerintah India setuju mengeluarkan visa untuk Wang. Namun, visa tersebut baru keluar pada 2017.

Wang tercatat telah tinggal di India selama 54 tahun, sejak ia ditangkap pada 1962, lalu. Setelah ditangkap, ia mendekam di penjara militer di Assam, India, selama tujuh tahun karena dianggap sebagai mata-mata. Setelah bebas, ia tak bisa segera kembali ke negaranya karena tidak memiliki identitas. Selama berada dipengasingan, ia menikah dengan seorang wanita bernama Sushila dan tinggal bersamanya di Balaghat, India.

Selama di pengasingan, Wang selalu mengirimkan surat untuk anggota keluarganya di Tiongkok. Dalam suratnya, ia megaku ingin segera kembali karena tak kuasa menahan rindu. Hidupnya terasa amat sulit karena ia tidak bisa mendapatkan identitas sebagai warga negara India. Hal itu membuatnya tidak bisa membeli tanah atau fasilitas lainnya di India.

“Ayah saya menghadapi banyak kesulitan. Segala upaya yang dilakukan untuk kembali ke Tiongkok terasa sia-sia,” tutur Wisnu, anak Wang Qi.

Beruntung, setelah berusaha selama bertahun-tahun, Wang berhasil memboyong anak dan istrinya kembali ke China. Kepulangannya kali ini bertepatan dengan Festival Lentera di Tiongkok, acara yang diadakan untuk mempertemukan kembali orang-orang yang telah sekian lama berpisah.

“Setelah bertahun-tahun, akhirnya ia kembali. Semua orang di desa ini telah lama menunggunya. Kami senang, akhirnya ia bisa kembali,” tutur seorang warga desa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya