SOLOPOS.COM - Deretan tenda untuk merawat pasien Covid-19 di Rumkitlap milik TNI AD di Benteng Vastenburg Solo. Foto diambil belum lama ini. (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Rumah Sakit Lapangan atau Rumkitlap TNI Angkatan Darat (AD) di Benteng Vastenburg Solo hingga Rabu (30/6/2021) telah merawat 54 pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

Dari jumlah itu, tiga pasien di antaranya sudah sembuh dan diizinkan pulang. Kapasitas RS darurat itu mencapai 80 tempat tidur isolasi dan empat ruang ICU. Danrem 074/Warastratama, Kolonel (Inf) Deddy Suryadi, mengatakan seluruh pasien yang dirawat bergejala ringan sehingga cepat pulih.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Baca Juga: Kasus Covid-19 Solo Ngegas: Makan di Hik Dibatasi, Dilarang Nongkrong Sampai Tengah Malam!

“Gejalanya [pasien di rumkitlap] ringan. Keterbatasan kami tenaga kesehatan yang menangani, gejala berat langsung kami masukkan RST Slamet Riyadi. Memang kami sempat merawat 54 orang, kemudian sudah pulang tiga orang. Jumlah itu selama sepekan ini,” katanya kepada wartawan, Rabu siang.

Deddy mengatakan pasien Covid-19 yang dirawat di Rumkitlap Benteng Vastenburg Solo ada yang datang langsung untuk minta dirawat. Sedangkan sebagian lainnya merupakan rujukan dari Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo maupun dari RST.

Baca Juga: 7 RS Rujukan Covid-19 Solo Dapat Bantuan Tenda Darurat Dari Kemensos

Mempermudah Prosedur Pendaftaran Pasien

Ia ingin mempermudah prosedur pendaftaran pasien sehingga pertolongannya lebih cepat. “Orang yang butuh pertolongan langsung kami tolong dulu tanpa rujukan. Habis itu masalah administrasinya kami urus belakangan,” imbuh Deddy.

Saat ini Korem sudah menyiapkan 10 bed tambahan untuk cadangan meski kapasitas bed untuk pasien Covid-19 di Rumkitlap Benteng Vastenburg Solo itu masih tersisa 30-an unit. “Jangan sampai terisi kalau bisa. Sebanyak 54 pasien tersebut mayoritas dari Solo, ada juga Soloraya,” jelasnya.

Baca Juga: Waduh! RSUD Moewardi Solo Catat Sejumlah Pasien Covid-19 Meninggal Saat Masih di IGD

Pada sisi lain, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Moewardi Solo masih terus kebanjiran pasien yang datang tanpa rujukan. Pengelola tak bisa menolak pasien kendati ruang isolasi penuh, sehingga sejumlah tenda didirikan untuk menampung sementara.

Jumlah pasien yang dirawat RSUD dr Moewardi mencapai 360-an orang dengan kondisi ringan, sedang, dan berat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya