SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p>Solopos.com, SOLO — Polresta Surakarta masih memburu 50-100 orang yang terlibat kasus <a href="http://bola.solopos.com/read/20180413/499/910227/keluhan-tentang-ulah-oknum-bonek-ramaikan-grup-medsos-solo-jogja">penyerangan bonek</a> di Solo hingga berujung tewas, Sabtu (14/4/2018). Sebelumnya, Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Surakarta menangkap dua orang pelaku kasus penganiayaan yang berujung meninggalnya Mico Pratama, 17, suporter Persebaya Surabaya Bonek, Senin (16/4/2018).</p><p>Kedua pelaku <a href="http://news.solopos.com/read/20180415/496/910493/6-versi-rusuh-suporter-berujung-1-bonek-tewas">penyerangan bonek</a> adalah AKS, 23, warga Banyuanyar, Banjarsari dan MAP, 17, warga Klodran, Karanganyar.Kapolresta Solo Kombes Pol. Ribut Hari Wibowo, mengungkapkan pelaku ditangkap di dua lokasi yakni AKS di tempat persembunyian di wilayah Wonogiri dan MAP di rumahnya di Banyuanyar.</p><p>&ldquo;Kedua tersangka ini memiliki peran berbeda-beda. AKS melempar batu sambil merekam aksinya bersama teman-temannya mengunakan ponsel. Kemudian hasil rekaman diunggah di medsos [media sosial]. Kemudian MAP berperan memukul dengan bambu dan menendang Mico [meninggal dunia] dan Sadam, 17 [kritis],&rdquo; ujar Ribut kepada wartawan, Selasa (17/4/2018).</p><p>Ia menjelaskan sebanyak 50 orang sampai 100 orang masih buron karena terbukti terlibat melakukan <a href="http://news.solopos.com/read/20180415/496/910586/beredar-video-truk-bonek-dilempari-saat-melintas-pabelan-hingga-kleco">penganiayaan suporter Bonek</a>. Polresta mengimbau kepada pelaku yang masih buron segera menyerahkan diri ke Mapolresta Solo.</p><p>&ldquo;Kami akan memburu pelaku yang melarikan diri sampai ketangkap. Motif kedua pelaku balas dendam setelah rombongan suporter Bonek sebelumnya saat pulang dari Yogyakarta melempari warga Solo di wilayah Kampung Banyuagung, Banjarsari,&rdquo; kata dia.</p><p>Ia menjelaskan kelompok kedua pelaku ini terbagi dalam kelompok kecil dengan anggota sepuluh sampai 11 orang. Mereka menyebar disejumlah titik yang kemungkinan dilewati rombongan Bonek dengan menggunakan sepeda motor.</p><p>&ldquo;Kelompok MAP dan AKS ini menghentikan truk yang ditumpangi Miko dan Sadam. Kemudian menarik mereka dan memukulinya hingga babak belur. Kami pastikan truk yang dihentikan pelaku ini diluar jangkauan pantauan Polresta Solo karena banyak truk dan bus Bonek yang diamankan polisi,&rdquo; kata dia.</p><p>Mantan Kapolres Salatiga ini menjelaskan Mico dan Sadam bersama puluhan teman-teman Bonek lainnya berangkat dari Yogyakarta pukul 01.30 WIB dengan mencegat truk di pinggir jalan. Rombongan ini tiba di Solo sekitar 03.15 WIB dan diserang warga.<br /><br /></p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ekspedisi Mudik 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya