SOLOPOS.COM - Salah satu aplikasi kredit HP tanpa DP yang sudah terintegrasi dengan ribuan merchant adalah Kredivo.(Ilustrasi/Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Saat ini sudah banyak sekali HP bekas yang dijual bebas di marketplace secara online. Apalagi sekarang sudah ada aplikasi kredit HP tanpa DP, yang sudah terintegrasi ke banyak e-commerce. Jadi, beli HP semakin mudah, dengan skema kredit yang diberikan.

Salah satu aplikasi kredit HP tanpa DP yang sudah terintegrasi dengan ribuan merchant, seperti Tokopedia, JD.ID, Lazada Bukalapak, BliBli, hingga Bhinneka, adalah Kredivo. Dengan Kredivo, Anda bisa kredit HP tanpa DP dengan cicilan 0% dengan tenor maksimal 3 bulan, bisa juga cicilan s.d 12 bulan dengan bunga hanya 2.6% per bulan.

Promosi Sistem E-Katalog Terbaru LKPP Meluncur, Bisa Lacak Pengiriman dan Pembayaran

Meski sudah didukung dengan berbagai layanan, Anda harus benar-benar teliti saat membeli hape bekas, terutama android. Sebab, barang bekas pasti menurun kualitasnya. Tak jarang ada beberapa permasalahan, seperti tidak bisa konek Wi-Fi atau speaker tidak berfungsi.

Hal tersebut mungkin terjadi, apalagi jika Anda awam tentang smartphone atau tak mengeceknya ketika membeli. Oleh karena itu, berikut ada langkah-langkah yang bisa Anda lakukan saat mengecek HP android yang Anda beli.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Kredit Digital Kredivo Lakukan Ekspansi Ke Vietnam

1. Cek Bukti Pembelian, Dus, hingga Garansi

Wajib hukumnya untuk mengecek bukti pembelian, dus, hingga garansi pada HP tersebut. Sebab, jika semuanya lengkap, sudah dipastikan HP yang Anda dapat benar-benar dibeli oleh tangan pertama.

Bukti pembelian HP berfungsi sebagai bukti bahwa HP tersebut bukanlah barang curian. Jika Anda membeli HP tersebut dari marketplace, cobalah untuk meminta riwayat pembelian HP tersebut.

Lalu, kardus dan garansi dari HP tersebut berfungsi untuk bukti bahwa HP tersebut adalah barang yang asli. Tidak masalah juga kalau garansi HP tersebut sudah habis, dengan adanya kartu garansi, sudah membuktikan bahwa HP tersebut dibeli di toko yang kredibel.

2. Install Aplikasi Tes Hardware

Saat ini sudah banyak aplikasi tes hardware yang tersedia di Play Store, salah satunya adalah Test My Hardware. Aplikasi ini bisa mengecek fungsi semua fitur pada smartphone. Bila ada fitur yang tak berfungsi, maka kita akan diberitahu lewat aplikasi ini.

Jika ada salah satu fungsi yang terdeteksi tidak bisa digunakan, Anda bisa komplain ke penjual di marketplace, dan meminta tukar barang atau mengembalikan dana yang sudah Anda berikan.

Baca Juga: Mau Pinjam Uang Tanpa Dinyinyiri Orang? Pakai Kredivo Aja

3. Cek Sensor HP dengan Kode Rahasia

Ketika menelpon, coba Anda dekatkan HP ke tangan, perhatikan layar akan mati secara otomatis. Namun, ketika Anda menjauhkan HP dari tangan, maka layar akan kembali menyala. Nah, itulah bukti adanya sensor pada HP.

Belum lagi untuk GPS, temperatur, sidik jari, dan lain sebagainya. Sensor juga bagian yang penting pada HP android yang akan Anda beli.

Oleh karenanya, wajib juga hukumnya untuk mengecek sensor pada HP android yang Anda beli. Caranya mudah, hanya dengan mengetik kode USSD *#0*#. Setelah mengetik kode tersebut, Anda bisa mengecek satu per satu sensor yang ada.

4. Cek Kondisi Fisik

Mengecek kondisi fisik pada HP juga tidak kalah pentingnya. Anda bisa mengecek mulai dari kondisi layar, apakah ada retak, atau dead pixel, dimana layar HP menimbulkan titik hitam.

Kemudian, cek goresan pada body HP. Apabila semakin sedikit goresan pada HP tersebut, berarti semakin bagus HP yang Anda dapatkan.

Lalu, cek kamera, speaker, port USB dan charger, tombol power dan volume, panel sidik jari pada belakang layar (jika ada), microphone, slot SIM Card, dan port untuk headset, dengan menguji langsung.

Baca Juga: Kredivo hingga Akulaku, Ini Deretan Startup Fintech Calon Unikorn Potensial di Indonesia

5. Rekam Segala Proses Unboxing Produk

Hal terakhir yang harus Anda lakukan adalah merekam segala aktivitas unboxing Anda mulai dari cek pembuktian, dus, garansi, tes hardware, cek sensor, hingga kondisi fisik handphone tersebut.

Hal ini dilakukan agar Anda memiliki bukti apabila barang yang Anda dapatkan melalui penjual yang ada di e-commerce tersebut sesuai dengan deskripsi ataupun keinginan Anda. Degan begini, Anda dengan leluasa bisa menukar atau mengembalikan barang yang tidak sesuai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya