SOLOPOS.COM - Ilustrasi negara Vatikan (Freepik)

Solopos.com, SOLO -- Jumlah penduduk di seluruh dunia pada 2021 diperkirakan mencapai 7,7 miliar orang. Namun, ada beberapa negara dengan jumlah penduduk sangat sedikit yaitu ribuan bahkan ratusan penduduk.

Selama ini China, India, Amerika Serikat, Indonesia, dan Pakistan kerap disebut sebagai negara dengan jumlah penduduk paling banyak. Bagaimana dengan negara dengan jumlah penduduk paling sedikit? Berikut lima negara dengan jumlah penduduk paling sedikit berdasarkan data World Population Review yang diakses, Rabu (10/2/2021).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Montserrat

Mungkin masih banyak orang yang belum familier negara ini. Montserrat adalah sebuah pulau di Laut Karibia yang berstatus wilayah luar negeri Britania Raya. Christopher Columbus menamakan pulau ini "Montserrat", berdasarkan sebuah gunung dengan nama yang sama di Spanyol.

Negara ini memiliki jumlah penduduk yang sedikit yaitu hanya sebanyak 4.977 orang pada 2021. Dari tahun ke tahun, jumlah penduduk di Montserrat cenderung mengalami penurunan.

Baca Juga: Sungguh Dermawan! Perempuan Klaten Ini Bagikan Ratusan Bungkus Makanan Gratis Saban Selasa dan Jumat

Pada 1955, negara ini sempat memiliki penduduk sebanyak 14.000 jiwa. Pada 1985, jumlah penduduk menyusut menjadi sekitar 11.000 jiwa. dan pada tahun 2000-an sampai saat ini jumlah penduduk di negara ini tidak pernah lebih dari 5.000 jiwa. World Population Review memprediksi jumlah penduduk di negara ini akan terus menyusut dari tahun ke tahun hingga mencapai angka 2.000-an jiwa pada 2095.

Luas total negara ini sekitar 39 mil persegi.  Menurut sensus 2019, ada 5.215 orang yang tinggal di pulau itu. Ini memberi Montserrat kepadatan populasi sekitar 114 orang per mil persegi.

Kota terbesar di Montserrat adalah Brades, yang juga berfungsi sebagai ibu kota. Sebelumnya, ibu kotanya adalah Plymouth, tetapi kota itu terkubur setelah letusan gunung berapi pada 1990-an. Ada sekitar 1.000 orang yang tinggal di Brades.

Kepulauan Falkland

Kepulauan Falkland adalah negara kepulauan yang terletak di Patagonia Shelf di Samudra Atlantik. Kepulauan Falkland terdiri dari ratusan pulau. Kepulauan Falkland mengatur diri mereka sendiri, tetapi Inggris Raya mengelola pertahanan dan urusan luar negeri.

Pada 1980-an, Kepulauan Falkland adalah Wilayah Tergantung Inggris sebelum menjadi Wilayah Luar Negeri Inggris pada 2002. Kepulauan Falkland dianggap sebagai warga negara Inggris.

Baca Juga: Cek Fakta: Hoax Pemimpin Dunia Divaksin Pakai Jarum Suntik Palsu

Kepulauan Falkland terdiri dari sekitar 4.700 mil persegi daratan. Jumlah penduduknya cukup kecil yaitu 3.398 jiwa. Dengan kepadatan penduduk kurang dari satu orang per mil persegi, ini adalah salah satu  negara dengan jumlah penduduk paling sedikit di dunia.

Pada abad ke-20, pulau-pulau tersebut dilanda hilangnya populasi karena banyak orang pindah ke luar negeri untuk memanfaatkan kesempatan kerja dan pendidikan yang lebih baik. Namun, tren ini telah berbalik dalam beberapa tahun terakhir karena lebih banyak orang datang ke pulau tersebut dari berbagai tempat termasuk Inggris dan Chili.

Stanley adalah pemukiman terbesar di Kepulauan Falkland, sekaligus terpadat. Ada lebih dari 2.000 penduduk di pemukiman ini.

Niue

Niue adalah sebuah pulau yang terletak di Pacific Island, sekitar 1.500 mil dari Selandia Baru. Pulau yang dikenal sebagai "The Rock" atau "Rock of Polynesia" ini berukuran sekitar 101 mil persegi.

Menurut perkiraan populasi yang diambil pada 2016, pulau itu memiliki sekitar 1.624 jiwa, memberikan pulau itu kepadatan penduduk hampir 14 orang per mil persegi. Pada 2021, penduduk negara ini hanya sekitar 1.619 orang sehingga menempatkannya sebagai salah satu negara dengan jumlah penduduk paling sedikit.

Sejak 1974, Niue telah menjadi negara berpemerintahan sendiri. Sejak tahun 1994, kemerdekaan bangsa telah diakui oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa. Namun, negara tersebut bukan anggota PBB.

Baca Juga: Masih Pro Kontra, Bagaimana Hukum Hari Valentine Bagi Umat Islam?

Sejak tahun 1970, populasi pulau itu terus menurun. Pada 1970-an, populasinya mencapai 5.000. Pada tahun 1990, jumlah itu turun menjadi kurang dari setengahnya - lebih dari 2.300 orang. Populasi terus menurun dan saat ini memiliki tingkat pertumbuhan -0,03%.

Niue adalah dwibahasa, dengan kebanyakan orang berbicara bahasa Niue atau Inggris. Lebih dari seperempat populasi mampu berbicara dalam kedua bahasa tersebut. Di pulau itu terdapat 14 desa.

Tokelau

Ini adalah sebuah wilayah Selandia Baru yang terletak di Samudra Pasifik. Wilayah ini dulunya dikenal sebagai Kepulauan Union dan Kepulauan Tokelau sebelum mengadopsi nama sekarang pada 1976.

Menurut pemerintah Selandia Baru dan Tokelau, Tokelau adalah sebuah bangsa. Namun, Perserikatan Bangsa-Bangsa memasukkan wilayah ini ke dalam daftar wilayah yang tidak berpemerintahan sendiri.

Ada sekitar empat mil persegi luas tanah yang membentuk wilayah ini, jadi tidak mengherankan jika ia memiliki populasi yang sama kecilnya. Menurut sensus terakhir yang dilakukan pada Oktober 2016, Tokelau berpenduduk sekitar 1.499 jiwa. Kepadatan penduduk hampir 298 orang per mil persegi.

Baca Juga: Tegaskan Virus Corona Bukan dari Laboratorium, WHO Telusuri Kemungkinan Lain



Populasi Tokelau adalah yang terkecil keempat dari semua negara bagian dan ketergantungan di dunia. Tokelau juga memiliki ekonomi terkecil di dunia. Meskipun demikian, ini adalah negara pertama di dunia yang 100% ditenagai oleh energi matahari.

Negara dengan jumlah penduduk paling sedikit di dunia ini diperkirakan hanya dihuni 1.373 orang pada 2021. Orang Tokelau dikenal sebagai Tokelauans. Sekitar 94% penduduk berbicara Tokelauan, meskipun beberapa penduduk berbicara bahasa Inggris.

Vatikan

Ini adalah negara dengan jumlah penduduk paling sedikit di dunia. Pada 2021, penduduk negara ini diprediksi hanya 800 orang. Ke depan, diprediksi, jumlah penduduk negara ini tidak akan pernah menembus ribuan orang karena hanya sekitar 700-900 orang.

Kota Vatikan memiliki gelar untuk sejumlah hal, misalnya sebagai tempat keberadaan karya seni paling terkenal sedunia, atau ada juga yang menyebutnya sebagai tempat paling spriritual bagi umat Katolik. Tapi, yang jelas, ia adalah negara paling kecil sedunia.

Baca Juga: Nggak Cuma Mobil Listrik, Tesla juga Bikin Powerbank Rumah, Seperti Apa?

Kota-negara merdeka ini hanya seluas 44 hektare, sehingga bahkan lebih kecil daripada taman Centennial Park di Sydney yang seluas 189 hektare.  Penduduk negara ini adalah mereka yang bekerja di kota itu sendiri dan dalam beberapa kasus anggota keluarganya. Persetujuan Paus diperlukan untuk menjadi warga Kota Vatikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya