SOLOPOS.COM - Sejumlah makanan disebut bisa membuat kecanduan yang mirip dengan kecanduan narkoba atau obat-obatan terlarang. (Freepik)

Solopos.com, SOLO – Sejumlah makanan disebut bisa membuat kecanduan yang mirip dengan kecanduan narkoba atau obat-obatan terlarang. Meskipun, terlihat tidak berbahaya. kecanduan makanan juga bisa berubah menjadi kebiasaan.

Contohnya, pada orang yang terbiasa konsumsi daging, akhirnya akan kecanduan juga dan membuatnya ingin makan daging terus menerus. Daging mengandung hypoxanthine yang mirip senyawa kafein dan membuat orang merasa lebih puas.  Tak hanya daging, berikut lima makanan yang bisa sebabkan kecanduan, yang dirangkum dari detik.com, Senin (21/9/2020).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Nunung Srimulat Dikabarkan Positif Covid-19

Minuman bersoda

Minuman bersoda memiliki sensasi dingin, menyegarkan dan membuat ketagihan. Minuman ini, ternyata mengandung kafein yang bisa membuat seseorang kecanduan.

Sebuah penelitian mengatakan, setidaknya 80% orang di Amerika selalu mengkonsumsi kafein setiap harinya. Seperti kandungan dalam kopi, kafein pada minuman soda masuk lewat aliran darah dan otak. Di mana, hal ini dapat mengganggu reseptor adenosin yang bertanggung jawab memperlambat sel saraf di otak.

Saat proses ini terjadi, tubuh akan melepaskan adrenaline yang biasanya keluar saat sedang dalam bahaya. Kemudian, tubuh akan sadar bahwa tidak ada bahaya, dan secara alami mereka menciptakan lebih banyak reseptor adenosin. Hal ini lah yang secara tidak langsung membuat orang yang meminum lebih banyak soda sampai kecanduan.

Es krim

Memiliki rasa yang manis dan enak, es krim sering dipilih sebagai makanan untuk memperbaiki mood. Tapi menurut salah satu penelitian, es krim bisa menciptakan efek kecanduan yang sama seperti narkoba.

“Kandungan lemak dan gula yang tinggi pada es krim sebenarnya akan merespons otak pada makan,” tutur Dokter Kyle Burger, dari Oregon Research Institute, di Eugene, Amerika Serikat.

Ia melakukan penelitian pada 151 remaja untuk menemukan kaitan antara kecanduan es krim dan otak manusia. Hasilnya, remaja yang banyak mengonsumsi es krim, tidak terlalu semangat ketika diberi gambar milkshake dibandingkan mereka yang jarang makan es krim.

Akhirnnya, Dokter Kyle menyimpulkan bahwa es krim bisa menstimulasi otak mirip seperti ketika orang-orang mengonsumsi narkoba. Meskipun ia menekankan perlunya penelitian lebih lanjut tentang kaitan ini.

Pertama Di Soloraya! 1 Dokter RS Ortopedi Solo Meninggal Akibat Covid-19

Keju

Keju populer sebagai topping makanan dan minuman dan ternyata mengandung beberapa molekul yang mirip seperti morfin yang tergolong dalam narkotika. Selain itu, di balik gurihnya rasa keju, makanan ini mengandung molekul kasein dan kasomorfin, yang memiliki efek yang sama jika tubuh mengonsumsi morfin.
Kedua zat tersebut, menempel pada reseptor otak seperti efek morfin dan heroin. Hasilnya, otak akan melepaskan dopamin, senyawa kimiawi di otak yang dapat menyampaikan rangsangan sekaligus hormon pengendali emosi.

Efek ini sama persis seperti ketika seseorang mengonsumsi narkoba. Beberapa pembuat keju tahu tentang fakta ini. Meski begitu, keju tidak akan membuat orang ketergantungan seperti narkoba, tetapi bisa membuat orang kecanduan tanpa disadari.

Cokelat

Cokelat, salah satu makanan populer yang punya efek seperti narkoba. Memiliki rasa manis dan legit, ternyata cokelat mengandung banyak gula, lemak, theobromine, dan enkephalin. Kedua senyawa ini merupakan kafein di dalam cokelat yang bersifat sebagai pendorong.

Kandungan theobromine, diketahui dapat mendorong penyebaran ke pembuluh darah. Sekaligus menurunkan detak jantung dan tekanan darah yang menciptakan perasaan tenang atau rileks, seperti tengah mengonsumsi obat-obatan terlarang.

Tak hanya itu, cokelat mengandung beberapa alkaloid tertentu yang mirip dengan kandungan dalam alkohol. Tambahan gula dalam produk cokelat juga membuat orang lebih ketagihan saat menyantapnya.

Keripik kentang

Banyak produk camilan kentang yang ada di pasaran, biasanya produk itu tidak bisa membuat orang-orang berhenti memakannya. Hal ini bisa jadi karena efek kecanduan yang sama seperti mengonsumsi narkoba.

Menurut penelitian dari Dokter Tony Goldstone di Imperial College London, mirip seperti keju, keripik kentang membuat tubuh mengeluarkan dopamin yang membuat tubuh bereaksi seperti ketika mengonsumsi narkoba.

Ia menemukan bahwa foto-foto keripik kentang di beberapa makanan junk food, membuat beberapa orang lebih senang dan semangat pada otak mereka. Hal ini sama dengan seperti pemabuk melihat gambar minuman beralkohol atau ketika pengguna narkoba melihat gambar obat-obatan terlarang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya