SOLOPOS.COM - Nila bakar yang disajikan di Warung Makan Manunggal Pinggir Waduk Gajah Mungkur Wonogiri. (Istimewa)

Solopos.com, WONOGIRI -- Berwisata ke Waduk Gajah Mungkur atau WGM Wonogiri rasanya kurang pas kalau pulang tidak membawa oleh-oleh terutama yang merupakan makanan khas. Apalagi di kawasan banyak kuliner yang menggoda lidah.

Wisatawan bisa memilih sejumlah makanan khas di objek wisata WGM untuk dijadikan oleh-oleh. Selain di dalam kawasan objek wisata WGM, warung makan yang menjual aneka oleh-oleh khas WGM banyak ditemui di pinggir jalan menuju objek wisata di Desa Sendang, Kecamatan Wonogiri, itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Solopos.com merekomendasikan lima makanan khas kawasan wisata WGM Wonogiri yang wajib dibeli untuk oleh-oleh berikut ini:

Baca Juga: Oppo Reno 5, Cukup Charge 5 Menit untuk Penggunaan 3 Jam

1. Nila Bakar/Goreng

Di objek wisata WGM, nila merupakan ikan yang paling banyak dijual di warung-warung. Rata-rata nila diolah dengan cara dibakar dan digoreng. Harga satu ekor nila bakar atau goreng bervariasi, tergantung besar kecilnya ikan. Ada yang Rp20.000 dan yang paling mahal Rp30.000 per porsi.

Pengunjung mempunyai banyak pilihan warung makan, bisa di dalam area objek wisata atau di luar kawasan wisata itu. Makan di tempat lebih asyik dan nikmat karena sebagian besar warung makan menyuguhkan pemandangan perairan WGM.

2. Botok Ikan

oleh-oleh khas WGM wonogiri
Botok ikan, kuliner khas pinggir Waduk Gajar Mungkur Wonogiri. (Dok)

Botok ikan WGM Wonogiri menjadi salah satu primadona untuk makan di tempat atau oleh-oleh yang khas di warung-warung makanan seputaran objek wisata itu. Botok ikan ini menggunakan ikan nila dan ikan patin atau jambal.

Baca Juga: 3 Polsek di Sragen ini Tak Punya Wewenang Penyidikan Lagi

Namun, tidak semua warung makan di sekitar WGM menjual botok, hanya warung tertentu yang menjual. Karena olahan botok dianggap cukup ribet, sehingga tidak semua warung menyediakannya.

3. Wader Goreng

Wader goreng menjadi salah satu makanan yang banyak dicari wisatawan untuk dijadikan oleh-oleh. Ikan berukuran kecil itu bisa dibeli di hampir semua warung sekitar WGM. Biasanya, wader ditaruh di bagian depan warung dan disajikan membentuk gunungan.

Oleh-oleh khas objek wisata WGM Wonogiri ini bisa dibeli kiloan. Bisa seperempat kilogram, sepertiga kilogram atau satu kilogram. Harga satu kilogram wader mulai dari Rp80.000 hingga Rp100.000.

Baca Juga: Ini Pemegang Rekor Ikan Cupang Termahal, Warnanya Mirip Bendera Thailand

4. Udang Goreng

Layaknya wader goreng, udang goreng di WGM biasanya ditaruh di bagian depan warung dan disajikan menyerupai gunungan. Namun, udang yang di sekitar WGM bukan asli dari waduk, melainkan dari luar daerah. Meski begitu rasa udang di WGM tetap gurih dan nikmat.

5. Bader atau Tawes Goreng

Selain nila goreng, warung makan di WGM juga menyajikan ikan bader atau tawes goreng. Rasa ikan itu tidak kalah nikmat dan gurih dengan ikan nila atau patin.

Di perairan WGM didominasi oleh ikan patin atau jambal dan bader. Sedangkan keramba WGM didominasi oleh ikan nila.

Baca Juga: 17 ABK Barokah Jaya Dikabarkan Hilang Seusai Dua Kapal Bertabrakan di Indramayu

Pemilik Warung Makan Manunggal, warung ikan bakar dan goreng segar di kawasan WGM Wonogiri, Soekatno Hiropranoto, mengatakan jenis olahan ikan khas yang banyak diminati wisatawan untuk makan di tempat atau oleh-oleh adalah ikan nila.

Ikan jenis itu banyak dibutuhkan setiap harinya. Rata-rata diolah dengan cara dibakar dan digoreng. "Kalau di sini nila didapat dari keramba di perairan WGM. Kalau di luar keramba banyak ikan patin dan tawes. Sedangkan wader dan udang didatangkan dari luar daerah," katanya, Minggu (4/4/2021).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya