SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Madiunpos.com, MADIUN — Sejumlah perjalanan kereta api (KA) terlambat tiba hingga 78 menit di Stasiun Madiun pada Selasa (29/1/2019). Keterlambatan ini merupakan imbas dari pekerjaan jalur ganda di wilayah Daop V/Purwokerto.

Manajer Humas Daop VII Madiun, Ixfan Hendriwintoko, mengatakan pekerjaan jalur ganda di wilayah Daop V/Purwokerto oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian (Ditjen KA) pada Senin (28/1/2019) berdampak hingga Selasa.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ixfan menyampaikan ada beberapa lokasi pekerjaan yang telah dilakukan seperti penyambungan track jalur ganda antara Stasiun Kroya-Randegan-Kebasen. Selain itu, juga dilakukan pembongkaran jalur penghubung (s-curve) di km 376+400 dan dilanjutkan penyambungan track di km 375+650 dan 375+ antara Stasiun Kroya-Randegan.

Ekspedisi Mudik 2024

“Pembongkaran jalur ini supaya track di situ menjadi lurus,” kata Ixfan kepada wartawan, Selasa.

Atas perbaikan jalur itu, perjalanan KA yang melintas di wilayah Daop VII/Madiun mengalami keterlambatan. Dia menyampaikan beberapa perjalanan KA terpantau mengalami keterlambatan.

Beberapa di antaranya KA Malabar relasi Bandung-Malang terlambat sampai 78 menit, KA Bima relasi Gambir-Malang terlambat hingga 50 menit, KA Mutiara Selatan relasi Bandung-Surabaya terlambat 72 menit, KA Gajayana relasi Gambir-Malang terlambat 42 menit, KA Kahuripan relasi Kiaracondong-Blitar terlambat 42 menit, dan KA Turangga relasi Bandung-Surabaya terlambat sampai 60 menit.

“Atas keterlambatan ini, kami menyampaikan permohonan maaf,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya