Solopos.com, WONOGIRI — Pendapatan lima destinasi wisata yang dikelola Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri kurang lebih senilai Rp666 juta saat musim Lebaran 2022. Lima destinasi tersebut yaitu, objek wisata Waduk Gajah Mungkur (WGM), Kawasan Museum Karst (KMK), Pantai Sembukan, Kahyangan, dan Goa Putri Kencana.
Kepala UPT Objek Wisata Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Wonogiri, Pardiyanto, mengatakan objek wisata WGM menjadi penyumbang pendapatan terbanyak dibandingkan empat objek wisata lain yang dikelola Pemkab. Kemudian disusul objek wisata Pantai Sembukan dan objek wisata KMK.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
“Objek wisata Goa Putri Kencana dan objek wisata Kahyangan menjadi nomor dua dari bawah dari sisi pendapatan. Hal itu karena kedua objek wisata itu merupakan objek wisata untuk kegiata yang bersifat religi meski ada beberapa orang yang sengaja ingin berkunjung ke sana untuk bermain,” kata Pardiyanto saat ditemui Solopos.com di kantor pengelola objek wisata WGM, Selasa (10/5/2022).
Pardiyanto mengatakan jumlah pengunjung di lima destinasi wisata yang dikelola Pemkab Wonogiri juga mengalami kenaikan selama libur Lebaran 2022. Kenaikan sangat signifikan terjadi di objek wisata WGM (43.426 orang). Selanjutnya Pantai Sembukan (3.709 orang), KMK (2.203 orang), Kahyangan (670 orang), dan Goa Putri Kencana (71 orang). Total pengunjung menjadi 50.079 orang.
Sementara, pendapatan di objek wisata WGM senilai Rp627,4 juta, Pantai sembukan senilai Rp18,5 juta, KMK senilai Rp16,7 juta, Kahyangan senilai Rp3,3 juta, dan Goa Putri Kencana senilai Rp388.000. Total pendapatan Rp666,4 juta.
Baca Juga: Deretan Pantai Cantik Wonogiri, dari Sembukan hingga Dadapan
Selisih pengunjung dan pendapatan antara objek wisata WGM dengan empat objek wisata lain sangat jauh. Jika dipersentase, pengunjung objek wisata WGM sebesar 86,7 persen. Sedangkan persentase total jumlah pengunjung di empat destinasi wisata hanya sebesar 13,3 persen.
“Objek wisata WGM masih menjadi wisata andalan di Wonogiri. Pun menjadi penyumbang kas daerah terbesar dibandingkan dengan objek wisata lain yang dikelola Pemkab Wonogiri,” kata dia.
Pardiyanto mengatakan objek wisata WGM menyiapkan sebanyak 60.000 lembar tiket selama musim libur Lebaran 2022. Sementara yang terjual sebanyak 43.426 lembar tiket. Masih tersisa 16.574 lembar tiket.
Baca Juga: Ini Wisata Baru di Wonogiri yang Layak Dikunjungi saat Libur Lebaran
Hal itu dianggap tidak menjadi masalah berarti bagi pengelola objek wisata WGM. Sebab, pengelola WGM Wonogiri tidak menargetkan jumlah pengunjung saat libur Lebaran kali ini. Sebanyak 60.000 lembar tiket disiapkan mengantisipasi terjadi lonjakan pengunjung menyusul keran mudik Lebaran telah dibuka pemerintah pusat.
Uji Coba
“Pembukaan ini masih tahap uji coba. Jadi kami belum menargetkan apapun. Meski begitu, semua fasilitas dan sarana prasaran di WGM sudah dipersiapkan untuk menyambut para pengunjung,” tuturnya.
Capaian sebesar itu, lanjut Pardiyanto, sudah menjadi hal yang luar biasa. Mengingat objek wisata WGM baru pertama ini dibuka saat libur Lebaran selama pandemi Covid-19. Pun masih ada kekhawatiran bagi sebagian orang yang berkunjung ke tempat-tempat wisata.
Baca Juga: 6 Tempat Wisata Hit di Wonogiri, Ada yang Bernuansa Bali Hlo!
“Terlebih, ini masih pandemi. Aturan yang berlaku saat ini, objek wisata hanya diperbolehkan menerima pengunjung sebanyak 75 persen dari total kapasitasnya,” ungkap Pardiyanto.
Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Diporapar) Wonogiri, Haryanto, mengamini hal tersebut. Menurutnya, Pemkab Wonogiri pada tahun 2022 ini tidak menargetkan jumlah pengunjung dan jumlah pendapatan di lima objek wisata yang dikelola Pemkab.
“Pendapatan total dari lima destinasi wisata itu senilai Rp666.466.000,” kata Haryanto saat ditemui Solopos.com di kantor pengelola objek wisata WGM, Selasa (10/5/2022) siang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
