SOLOPOS.COM - Ilustrasi tes swab Covid-19. (Reuters)

Solopos.com, KARANGANYAR -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karanganyar melaksanakan swab test Covid-19 terhadap 49 orang kontak erat kasus terkonfirmasi positif Covid-19 pada Selasa (29/9/2020).

Swab test Covid-19 dilaksanakan di UPT Laboratorium Kesehatan Dinkes Kabupaten Karanganyar.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sekretaris Dinkes Kabupaten Karanganyar, Purwati, menuturkan 49 orang yang menjalani swab test Covid-19 pada Selasa dari kecamatan Karanganyar 21 orang, Kecamatan Ngargoyoso 16 orang, dan Kecamatan Karangpandan 12 orang.

10 Berita Terpopuler : Deretan Artis Ini Juga Jadi PNS

Purwati menyebut 49 orang itu adalah kontak erat kasus terkonfirmasi Covid-19 dari Kecamatan Karanganyar dan Ngargoyoso,

"Tidak tenaga kesehatan [nakes] semua. Yang tenaga kesehatan dari Puskesmas Ngargoyoso itu ada sepuluh orang. Kami ikutkan swab test hari ini. Lainnya masyarakat umum yang kontak erat kasus terkonfirmasi positif Covid-19," tutur Purwati saat berbincang dengan wartawan, Selasa.

Purwati mengaku tidak dapat memastikan kontak erat dari Puskesmas Ngargoyoso apakah hanya sepuluh orang itu atau bertambah.

Duh! Populasi Hiu Terancam Punah Gara-Gara Jadi Bahan Vaksin Covid-19

Tetapi, saat ini Dinkes Karanganyar melaksanakan swab test Covid-19 terhadap sepuluh tenaga kesehatan dari Puskesmas Ngargoyoso.

Perempuan berkerudung itu menuturkan hasil swab test Covid-19 pada Selasa akan keluar setelah tiga hari hingga lima hari.

Prosedur yang Harus Dilakukan

Ditanya tentang kasus penutupan sementara sejumlah puskesmas di Kabupaten Karanganyar, Purwati menyampaikan penutupan sementara sebagai prosedur yang harus dilakukan.

"Sama seperti di Puskesmas Tawangmangu, Karangpandan, dan ini Ngargoyoso, kami tutup pelayanan rawat inap dan persalinan. Tetapi pelayanan rawat jalan dan IGD tetap buka," ungkap dia.

Punya Hobi Belanja, Zodiak Ini Terindikasi Shopaholic

Sementara, Puskesmas Ngargoyoso akan merujuk pasien yang membutuhkan pelayanan rawat inap ke puskesmas terdekat. Dia menyebut rujukan pelayanan rawat inap dari Puskesmas Ngargoyoso ke Puskesmas Karangpandan dan Tawangmangu.

"Rujukan rawat inap ke puskesmas terdekat. Itu tergantung di mana rumah pasien itu," tuturnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Puskesmas Ngargoyoso menutup sementara pelayanan rawat inap dan persalinan mulai Senin (28/9/2020) hingga batas waktu tidak ditentukan.

Dokter NU Publikasikan Penyintas Covid-19 Bisa Terinfeksi Lagi, Apa Motifnya?

Tetapi, Puskesmas Ngargoyoso masih melayani pasien rawat jalan dan IGD. Kejadian bermula saat Puskesmas Ngargoyoso kedatangan pasien lelaki berusia 60 tahun. Pasien tersebut mengeluh diare dan penurunan berat badan.

"Pasien menjalani rawat inap di Puskesmas Ngargoyoso sejak tanggal 19 September hingga 21 September. Pasien kami rujuk ke RSUD Karanganyar karena pertimbangan kondisi tidak membaik. Saat dirujuk itu rumah sakit melakukan pengecekan [swab test Covid-19]. Ternyata dia positif Covid-19," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya