SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA — Sekretaris Kabinet (Seskab) Dipo Alam menerima orang-orang yang mengaku mewakili akun Twitter @TrioMacan2000. Dipo sengaja mengundang admin akun di Twitter itu karena ada kicauan mereka yang berisi seolah-olah Presiden SBY mendiamkan laporan.

“Saya memberikan respons, tentunya didalam kultwit [kuliah Twitter] yaitu bahwa dianggap presiden menerima laporan dari Pak Dahlan Iskan, tidak memprosesnya, kurang lebih kesannya seperti itu,” jelas Dipo di kantornya di kawasan Harmoni, Jakpus, Senin (30/12/2013).

Promosi Bertabur Bintang, KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2024 Diserbu Pengunjung

Ada tiga orang pengacara yang mewakili @TrioMacan2000, yakni Irwandi Lubis, Edi Saputra, dan Wiliam Jay, serta seorang aktivis IMM, Ibnu Bahul. Mereka ditunggu Dipo karena tweet @TrioMacan2000 yang menyebut adanya dugaan korupsi di BUMN.

“Kemudian dari situ, saya ingin karena ini adik-adik niatnya baik, andai kata ingin pemberantasan korupsi, bukan hanya yang Pak Dahlan Iskan, yang saya tahu @TrioMacan buat laporan, ya udah kita buka kontak saja yaitu kita mengundang pada hari ini,” jelas dia.

Jadi, lanjut Dipo, semuanya adalah niat baik. Menurut dia juga, alasannya meladeni akun Twitter @TrioMacan karena ada yang mesti disanggahnya. “Saya juga minta laporan tertulis seperti yang kita proses selama ini kalau mau ada dakwaan-dakwaan itu. Pertama, member of cabinet tentunya memprosesnya seperti yang pernah saya jelaskan daripada kebijakan impor sapi yang pernah saya laporkan ke KPK. Kalau ditanya kenapa ke KPK, ya atas anjuran dari Pak Menteri Pertanian sendiri. Kenapa enggak ke kejaksaan atau ke kepolisian? karena Menteri Pertanian mengatakan lebih suka kalau Seskab melaporkan ke KPK. Saya kira barang kali itu,” urainya.

Pertemuan dilakukan selama 20 menit. Sayangnya, para pengacara itu tak mau mengungkap siapa admin @TrioMacan2000 yang mereka wakili, termasuk nama Raden Nuh yang kerap disebut. “Kami tidak akan jawab. No comment kalau soal itu,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya