SOLOPOS.COM - Anggota TNI Kodim 0730 Gununungkidul mengikuti tes urin, Senin (20/11/2017). (Irwan A. Syambudi/JIBI/Harian Jogja)

Komando Distrik Militer (Kodim) 0730 Gunungkidul melakukan tes urin terhadap anggotanya

 
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dalam rangka pengawasan penyalahgunaan narkoba di kalangan anggota TNI, Komando Distrik Militer (Kodim) 0730 Gunungkidul melakukan tes urin terhadap anggotanya. Tes urine dilakukan secara mendadak dan acak kepada 40 anggota TNI.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Selesai upacara pada Senin (20/11/2017) pagi seluruh anggota TNI Kodim 0730 Gununungkidul dikumpulkan. Di bawah komando Pasi Intel Kapten Chorp Perhubungan (Chb) Timotius Subanu kemudian memilih secara acak 40 prajurit baik perwira, bintara, maupun tamtama. Mereka diminta untuk memberikan sampel urine saat itu juga.

Bekerjasama dengan Denkesyah 04-04-02 PPK TK I 0730 Klinik Pratama Kartika, sampel urine kemudian dianalisis. Hal itu untuk memastikan kandungan urine 40 anggota TNI apakah positif mengandung narkoba atau tidak.

“Semua anggota yang menjalani tes urine hasilnya negatif narkoba,” kata Timotius, Senin kemarin.

Sementara itu, Komandan Kodim 0730 Gunungkidul, Letnan Kolonel Infanteri Muhammad Taufik Hanif mengatakan tes urine dilakukan rutin untuk memastikan para anggotanya bebas dari narkoba. Mengingat pengaruh narkoba bagi para anggota TNI akan akan sangat fatal, terlebih akan sangat mengganggu saat sedang menjalankan tugas sebagai anggota.

“Untuk itu kami berupaya maksimal melakukan pencegahan. Dimulai dari sosialisasi maupun tes urine,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya