SOLOPOS.COM - Gunung Kemukus Sragen (Dok/JIBI/Solopos)

Para PSK yang mangkal di Gunung Kemukus mendapat pendampingan dan pemeriksaan kesehatan.

Solopos.com, SRAGEN — Tim gabungan Puskesmas Sambungmacan dan Kelompok Dukungan Sebaya (KDS) Sukowati serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sragen, Kamis (28/9/2017), memeriksa kesehatan 68 wanita pekerja seks komersial (WTS) di kompleks Gunung Kemukus Sragena. Dari puluhan PSK, sebanyak empat orang di antaranya positif mengidap HIV/AIDS.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Ketua KDS Sukowati, Ririn Hanjar Susilowati, saat dihubungi, Jumat (29/9/2017), mencatat ada 11 PSK positif HIV/AIDS tetapi informasi berkembang jumlah PSK positif mencapai 19 orang.

Ekspedisi Mudik 2024

Saat pemeriksaan kesehatan, kata dia, ternyata yang datang hanya empat orang. Dia mengatakan kemungkinan PSK lain yang positif HIV/AIDS sudah pindah ke tempat lain.

“Kadang ada nama yang sama setelah dicek ternyata hanya satu orang. Ada juga yang bilang ada yang positif ternyata setelah dicek negatif. Sejak pemeriksaan awal tidak dimintai kartu tanda penduduk (KTP). Dalam pemeriksaan Kamis lalu, kami sudah memintas kartu identitas agar benar-benar terdata,” tambahnya.

Ririn lewat KDS Sukowati mendampingi dan membuka konseling kepada para WTS yang positif HIV/AIDS. Dia menilai mereka itulah yang berisiko menularkan ke orang lain atau yang negatif tertular dari orang lain.

Untuk pengobatannya, kata dia, ada yang dirujuk ke RSUD dr. Soeratno Gemolong yang juga memiliki fasilitas pengobatan HIV/AIDS. Ririn menyampaikan para WTS itu ada yang berasal dari Kalijambe, Miri, Jepara, dan daerah lain di luar Sragen.

Kabid Ketentraman, Ketertiban Masyarakat, dan Linmas Satpol PP Sragen, Sugeng Priyono, menyampaikan Satpol PP ke Kemukus dengan tujuan untuk menggali informasi tentang jumlah karaoke/penginapan dan WTS yang ada di kawasan itu sebagai bahan awal dalam penataan Gunung Kemukus.

“Data yang berhasil saya himpun itu ada 72 unit karaoke/penginapan dan 73 WTS yang mangkal di Gunung Kemukus. Mereka ini yang mendapat pendampingan dari puskesmas, KDS Sukowati, dan Fatayat NU,” tambah dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya