SOLOPOS.COM - ilustrasi

ilustrasi

JOGJA—Kapasitas empat pemakaman umum yang dikelola Pemerintah Kota Jogja sudah penuh.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Empat TPU tersebut yakni pemakaman Sarilaya (Kecamatan Mantrerijeron), Sasanalaya (Mergangsan), Pracimalaya (Wirobrajan) dan Utaralaya (Tegalrejo). Kini pemakaman banyak dilakukan dengan penumpukan tanah jika yang meninggal masih keluarga. Sementara jika digunakan untuk orang lain perlu persetujuan ahli waris jenazah yang dimakamkan.

Staf Bidang Permukiman Dasar Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil), Bambang Untoro mengatakan, fasilitas pemakaman yang dikelola Pemkot banyak digunakan warga juga dipengaruhi biaya yang lebih murah.

“Misalnya, beli tanah di pemakaman diluar bisa sampai Rp4 juta, kalau pakai yang dikelola Pemkot warga hanya membayar retribusi yang ditetapkan,” ujar Bambang, di kantor, Rabu (2/5).

Bambang menyatakan, ketersediaan lahan pemakaman di Kota Jogja secara umum cenderung sudah maksmal terpakai. Karenanya, di pemakaman Jogja sudah dilakukan model penumpukan pemakaman. “Sekarang optimaslisai sur tanah atau tumpuk,” lanjutnya. (ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya