SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Semarang (Espos)–Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Kariadi, Kota Semarang, sampai Senin (13/7) masih  merawat empat pasien yang diduga terindikasi suspect flu babi.

Mereka berinisial AD, 17 warga Jepara, IR, 17, DE, 17, dan RH warga Semarang. Empat pasien yang masih berstatus pelajar dirawat secara intensif di ruang isolasi khusus penanganan penderita flu babi.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Semula ada lima pasien suspect flu babi yang dirawat di sini (RSUP dr Kariadi), namun satu orang berinisial SE asal Kudus sudah boleh pulang karena hasilnya negatif,” kata Bidang Humas RSUP dr Kariadi Semarang, Muhammad Alfan kepada wartawan di Semarang, Senin (13/7).

Lebih lanjut ia menjelaskan, lima pasien itu datang sendiri-sendiri untuk memeriksakan kesehatan sejak Sabtu-Minggu (11-12/7), dengan keluhan mengalami panas, seperti gejala terkena virus H1N1.

Gejala tersebut dialami mereka, ketika kembali ke Indonesia beberapa hari lalu setelah mengikuti pertukaran pelajar di Amerika Serikat.

“Karena khawatir lima pelajar, dengan inisiatif sendiri datang ke RSUP dr Kariadi memeriksakan diri. Statusnya masih suspect flu babi,” tandas Alfan.

Sementara menurut Wakil Ketua Tim Penanggulangan Flu Babi, RSUP dr Kariadi, dr Agus Suryanto SpPA(K) menjelaskan setelah dilakukan perawatan intensif dengan memberikan tamiflu SE dinyatakan negatif flu babi sehingga dibolehkan pulang.

Sedang empat pasien pelajar lagi, meski kondisinya sudah mulai membaik, yakni suhu badannya sudah normal yakni di bawah 38 derajad Celsius, namun belum dibolehkan pulang.

“Kami masih terus melakukan pemantaun kondisi empat pelajar, bila memang sudah membaik dibolehkan pulang,” ujar dia.

oto

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya