SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sukoharjo (Espos)–Sebanyak empat kecamatan di Kota Makmur ditengarai sebagai wilayah paling rawan penyakit demam berdarah dengue (DBD) di sepanjang tahun ini. Tercatat di Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo, angka kematian hingga saat ini sudah mencapai empat orang.

Empat kecamatan tersebut adalah Kartasura, Grogol, Mojolaban serta  Bendosari. Untuk empat kecamatan tersebut, DKK sudah mengimbau adanya gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di tingkat masyarakat selain juga fogging.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Bidang P2PN DKK, Rustiningsih menerangkan, kematian akibat penyakit DBD pada tahun ini sudah mencai empat orang. Sementara rekapitulasi kasus DBD menurut catatan dinas sebanyak 268 kasus.

Berdasar data, dua kasus yang dicatat DKK dibagi menjadi dua kategori. Pertama adalah jumlah penderita penyakit DBD sebanyak 207 orang. Sementara penderita penyakit DBD serius atau biasa disebut DSS (Dengue Shock Syndrome) sebanyak 59 pasien. 

“Pasien dengan DSS adalah mereka yang DBD-nya sudah parah sampai mengakibatkan shock. Akibat paling parah dari DSS ini tentu saja kematian seseorang,” jelas Rusti ketika dijumpai Espos pekan lalu.

Meski angka DBD saat ini tergolong tinggi, Rusti menambahkan, namun apabila dibandingkan dengan jumlah kasus pada tahun lalu di bulan yang sama, jumlahnya relatif menurun.

aps

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya