4 Kasus Baru Positif Covid-19 Klaster Gowa Boyolali Dari Ampel dan Ngemplak, Ini Perinciannya

Solopos.com, BOYOLALI -- Empat dari enam kasus positif Covid-19 yang diumumkan Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali, Selasa (5/5/2020), tertular dari klaster Ijtima Gowa, Sulawesi Selatan.

Empat kasus positif corona dari klaster Gowa itu terdiri atas dua warga Kecamatan Ampel dan dua warga Ngemplak. Pasien dari Kecamatan Ampel masing-masing WH, 47, dan MR, 68. Keduanya menjadi kasus nomor 10 dan 11 di Boyolali.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Dua lainnya dari Kecamatan Ngemplak yakni SR, 41, dan NJ, 44, yang menjadi kasus nomor 12 dan nomor 13.

Awas, Gelombang Pemudik dari Luar Negeri Mulai Berdatangan di Solo

Tambahan empat kasus positif Covid-19 dari klaster Gowa, ditambah dua lagi kasus baru dari Simo dan Juwangi menjadikan jumlah kasus positif Covid-19 Boyolali totalnya 13 orang.

Kasus positif Covid-19 dari Simo diketahui berinisial AN, 13, yang menjadi kasus nomor 08. Sementara kasus positif corona dari Juwangi berinisial RY, 40. Keduanya merupakan kontak erat pasien positif Covid-19 sebelumnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali, Ratri S Survivalina, mengatakan hasil tes swab tenggorokan keenam pasien positif itu diterima instansinya pada Senin (4/5/2020) malam.

Sebelum Meninggal, Didi Kempot Dijadwalkan Meriahkan HUT Wonogiri

Dari keenam kasus baru positif Covid-19 di Boyolali tersebut, lima di antaranya termasuk yang dari klaster Gowa sudah diisolasi di Rumah Sakit Darurat Covid-19.

Sedangkan satu lagi, yakni AN, sedang proses menuju Rumah Sakit Darurat Covid-19. Sebelumnya para pasien tersebut sudah melakukan karantina mandiri di rumah.

Tracing Kontak

Dipilihnya Rumah Sakit Darurat untuk penanganan keenam pasien tersebut karena kondisinya yang masih baik. "Mereka ini OTG. Statusnya positif tapi kondisinya masih baik," lanjut dia.

Ada Pandemi Corona, Pembebasan Lahan Proyek JLT Sukoharjo Jalan Terus

Tracing kontak sudah dilakukan terhadap orang-orang yang berhubungan dengan keenam pasien kasus baru positif Covid-19 Boyolali tersebut termasuk yang dari klaster Gowa. Hasil tracking sementara ada 25 kontak erat dari keenam pasien tersebut.

Sebelumnya, Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali mewaspadai empat klaster sumber penularan kepada pasien yang terkonfirmasi Covid-19 di Boyolali. Empat klaster tersebut yakni klaster PT Pelni atau pelayaran, klaster Solo, klaster Gowa, dan klaster Jakarta.

Duh, Covid-19 Indonesia Berbeda dengan 3 Tipe di Dunia

Mengenai klaster Gowa, Dinkes memantau ada delapan orang yang mengikuti kegiatan Ijtima Ulama Dunia Zona Asia 2020 di Gowa, Sulawesi Selatan.

Delapan orang itu dari klaster Gowa tersebut sudah dilakukan rapid test deteksi Covid-19. Hasilnya empat di antaranya reaktif, yakni dua orang dari Ampel dan dua orang dari Ngemplak.