4 Hari Sebelum Pernikahan, Pemuda NTB Nikahi Mayat Kekasihnya

<p><strong>Solopos.com, DOMPU –</strong> Kisah unik terjadi di Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB). Pemuda Desa Doro Melo, Manggelewa, Dompu, NTB, Sukardin menikahi mayat kekasihnya yang meninggal karena kecelakaan.</p><p>Nafsia tewas dalam kecelakaan lalu lintas Selasa (10/7/2018). Nafsia meninggal setelah pada hari itu ditetapkan hari pernikahannya dengan Sukardin yang sedianya akan digelar Minggu 15 Juli 2018.</p><p>Dilaporkan <em>Okezone.com</em>, Sukardin pun hanya bisa pasrah dengan takdir karena Tuhan telah mengambil Nafsia gadis asal Kabupaten Manggarai Barat Nusa Tenggara Timur (NTT) . Saking cintanya, Sukardin lantas menikahi mayat kekasihnya pada Rabu (11/7/2018).</p><p>Pernikahan dilakukan sehari setelah kecelakaan yang merenggut nyawa Nafsia atau lebih cepat empat hari dari tanggal yang ditetapkan. Pernikahan digelar di kediaman Sukardin di Doro Melo, Manggelewa, Dompu, NTB.<br /> <br />Video pernikahan dengan mayat itu diunggah oleh akun Facebook Yuni Rusmini. Dalam video dan keterangan yang tercantum, pernikahan dihadiri oleh keluarga kedua mempelai namun tanpa kehadiran pejabat Kantor Urusan Agama (KUA).</p><p>Dalam video, Sukardin tampak lesu menatapi jasad kekasihnya yang terbalut selembar kain. Meski begitu ia tetap tabah mengucap ijab kabul sebagaimana calon pengantin pada umumnya.</p><p>Yang membedakan ialah saat pengucapan nama calon pengantin perempuan ia menambahnya dengan sebutan almarhumah.&nbsp;Pengucapan ikrar pernikahan itu turut disaksikan perwakilan keluarga almarhumah mempelai wanita, yakni paman korban dan pemuka agama desa setempat.</p><p>Video menikahi mayat itu akhirnya mengundang kontroversi. Sejumlah warganet menyebut aturan menikahi mayat atau orang yang sudah meninggal dunia tidak diperbolehkan dalam hukum Islam. <br />"Menurut Islam enggak boleh nikah dengan jenazah yang dari KUA gimana apa MUI Indonesia membolehkan gitu?" tulis pemilik akun Hariyanto Hariyanto.</p><p>"Enggak dibolehin menikahi jenazah. Tapi turut prihatin sama keluarga korban," timpal akun Ichwanul Fauzi.</p>

Promosi Jelang Lebaran, BRI Imbau Nasabah Tetap Waspada Modus Penipuan Online