SOLOPOS.COM - Ilustrasi KA di masa pandemi (Istimewa-KAI Daop VII Madiun)

Solopos.com, SOLO -- Kereta api atau KA jarak jauh di lingkungan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daops VI Yogyakarta baru terisi 10 persen selama empat hari beroperasi sejak Jumat (12/6/2020) lalu.

Load factor atau tingkat keterisian kereta api jarak jauh tersebut berada jauh di bawah batasan keterisian KA selama penerapan new normal yang dipatok 70 persen.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Manajer Humas PT KAI Daops VI Yogyakarta, Eko Budiyanto, mengatakan masyarakat mulai memanfaatkan KA jarak jauh meski beroperasi terbatas. Hal ini menyusul beroperasinya sejumlah kereta api reguler jarak jauh yang berangkat maupun melintas di wilayah Daops VI.

Kupon ORI017 Dipatok 6,4% per Tahun, Menarik untuk Investasi?

Ekspedisi Mudik 2024

“KA jarak jauh sudah memperlihatkan kenaikan jumlah penumpang, meski okupansinya masih sekitar 10 persen,” ujar dia kepada Solopos.com, Senin (15/6/2020).

Eko menjelaskan PT KAI Daops VI mulai mengoperasikan KA reguler jarak jauh secara bertahap. Pada Jumat, ada delapan perjalanan KA jarak jauh yang beroperasi, yakni KA Kahuripan (2 KA), KA Sri Tanjung (2 KA), KA Ranggajati (2 KA), Sancaka Pagi, dan Sancaka Sore.

Setelah itu disusul KA Bengawan (2KA) yang beroperasi mulai Minggu (14/6/2020).

10 Berita Terpopuler: Kisruh BST di Ngarum Sragen

Jumlah Penumpang KA Jarak Jauh

Eko mencatat di Daops VI Yogyakarta, pada Minggu jumlah penumpang KA Sri Tanjung yang naik sebanyak 16 penumpang dan yang turun 45 orang.

Sedangkan, KA Bengawan yang naik 26 orang dan turun 7 orang. KA Kahuripan rute Blitar-Kiaracondong naik 36 orang turun 12 orang. KA Kahuripan rute Kiaracondong-Blitar naik 6 penumpang dan turun 28 penumpang.

Sedangkan KA Prambanan Ekspres atau Prameks juga tambah frekuensinya dari empat trip pergi pulang menjadi 10 trip (20 perjalanan). Jumlah penumpang naik sebanyak 181 orang dan turun sebanyak 172 penumpang.

Bupati Sragen Waspadai Penularan Covid-19 Lewat Transmisi Lokal

Terkait pembelian tiket kereta api jarak jauh, masyarakat dapat memesan secara online melalui aplikasi KAI Access dan channel online lainnya mulai H-7 keberangkatan KA.

Sedangkan penjualan tiket di loket stasiun dilayani mulai 3 jam sebelum jadwal keberangkatan kereta api jarak jauh. Pada tahap awal, KAI hanya menjual tiket 70% dari kapasitas tempat duduk yang tersedia. Tujuannya untuk menjaga jarak antarpenumpang selama dalam perjalanan.

Bengkel Sepeda di Solo Terimbas Tren, Order Servis Naik 400 Persen!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya