SOLOPOS.COM - Ilustrasi bayi (Dok/JIBI/Solopos)

Dinkes mencatat angka kematian bayi baru lahir di Solo mencapai 12 kasus.

Solopos.com, SOLO — Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Solo mencatat selama empat bulan pertama di tahun 2017 ini sudah terjadi 12 kasus kematian bayi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Angka ini termasuk tinggi karena sudah menyamai jumlah kasus kematian bayi di sepanjang tahun 2016,” kata Kabid Kesehatan Masyarakat Dinkes Solo, Ida Anglaita, saat ditemui , di sela-sela Rapat Kerja Kesehatan Daerah Kota Solo di Aziza Hotel Solo, Rabu (24/5/2017).

Dia menambahkan Dinkes Solo akan mendalami permasalahan tingginya kasus kematian bayi baru lahir ini, di luar faktor kematian yang disebutkan secara medis.

Selain angka kematian bayi baru lahir, Dinkes Solo mencatat angka kematian ibu melahirkan di Kota Solo tahun ini masih cukup terkendali.

“Sepanjang tahun ini hanya ada dua kasus. Target kami tahun ini tidak lebih dari lima kasus. Kalau tahun lalu ada empat kasus, harapannya pada tahun ini sudah tidak ada lagi kasus kematian ibu melahirkan,” ujar Ida.

Di satu sisi, Komisi IV DPRD Solo meminta Dinkes memberikan data lengkap latar belakang warga yang mengalami kasus kematian pada bayi mereka yang baru lahir. Latar belakang itu bisa berupa latar belakang ekonomi maupun pendidikan keluarga.

“Karena sebenarnya pelayanan kesehatan untuk ibu hamil di Kota Solo ini sudah cukup baik dengan fasilitas dan program jaminan yang memadai. Bahkan layanan posyandu sudah menjangkau sampai ke tingkat RW. Masalah ini harus didalami lagi, apakah kasus ini banyak menimpa masyarakat ekonomi menengah ke bawah saja atau ada juga yang ekonomi baik,” papar Anggota Komisi IV DPRD Solo, Reni Widyowati.

Dia berharap dengan mendalami secara detail latar belakang dan permasalahan kasus kematian bayi tersebut,

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya