4 Atlet Paralayang Solo Siap Terjun di 2 Kejurnas

Atlet Paralayang Solo bakal tampil di Kejurnas.

Solopos.com, SOLO – Sebanyak empat atlet paralayang di Kota Solo siap ambil bagian dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) di Painan Padang, Sumatra Barat dan Mantar Nusa Tenggara Barat pada pertengahan dan akhir Juli 2017 mendatang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Empat atlet paralayang itu adalah Nyoman, Hanifah, Dewanto Basuhendro dan Tyo. Saat ini, masing-masing atlet masih giat berlatih di Puncak Kemuning Karanganyar dan Puncak Joglo Wonogiri.

“Jelang Lebaran nanti latihan kami hentikan. Nanti latihan akan diintensifkan lagi setelah Lebaran atau jelang Kejurnas di Painan dan Mantar,” jelas Ketua Pengurus Kota (Pengkot) Paralayang Solo Dewanto Basuhendro kepada Solopos.com, Kamis (15/6/2017).

Selain dua kejurnas itu, empat atlet paralayang itu juga sempat mengikuti kejuaraan di tingkat internasional kategori 2. Beberapa kejuaraan internasional itu meliputi KASAU CUP di Sumedang pada 1-2 April 2017 lalu dan Trip Of Indonesia (TROI) di Majalengka 14-16 April 2017 lalu. Menurut Dewanto, keikutsertaan dalam berbagai kejuaraan di tingkat nasional maupun internasional itu bertujuan menambah jam terbang atlet. Empat atlet ini rencananya juga bakal ambil bagian dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2018 di Kota Solo.

“Dalam dua kerjurnas itu, saya tidak mau bicara target. Pokoknya do the best aja. Susah jawab kalau saya ditanya soal target,” papar atlet paralayang yang menyumbangkan emas untuk Jateng pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 lalu ini.

Saat ini sudah ada 14 pengurus kota/kabupaten yang membidangi paralayang di Jateng. Dengan begitu, cabang olahraga ini sudah memenuhi syarat untuk dipertandingkan dalam Porprov Jateng 2018. Sejauh ini Dewanto belum mendapat kepastian terkait nomor apa saja yang bakal dipertandingkan dalam Porprov Jateng 2018 mendatang.

“Pengurus provinsi sudah menanyakan kejelasan kepada KONI Jateng, tapi sampai sekarang kami belum dapat jawaban,” paparnya.