4 Alasan Utama Pasangan Bercerai

Solopos.com, SOLO – Maraknya perceraian dewasa ini mengundang keprihatinan. Tak cuma dari kalangan selebritas yang sering terpapar gosip perceraian, masyarakat biasa pun rentan mengalami perpecahan dalam rumah tangga.

Lantas, faktor apa saja yang menyebabkan pasangan memutuskan bercerai? Dikutip dari Marriage.com, Kamis (27/6/2019), berikut 4 alasan paling sering pasangan bercerai:

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

1. Perselingkuhan

Alasan yang paling sering menyebabkan perceraian pasangan suami istri adalah perselingkuhan. Perselingkuhan biasanya dipicu amarah dan kebencian terhadap pasangannya. Perasaan ini timbul ketika pasangan sudah merasa bosan antara satu sama lain dan menyebabkan sering terjadinya pertengkaran.

Perselingkuhan dianggap menjadi jalan keluar seorang pasangan yang sudah bosan, mereka biasanya mencari teman sekedar untuk menceritakan masalah hubungan yang dialami. Namun lama kelamaan perasaan khusus akan terbentuk dan perselingkuhan pun terjadi.

2. Kurangnya komunikasi

Komunikasi yang baik bisa memperkuat pondasi pernikahan. Kurangnya komunikasi membuat seseorang tidak dapat mengetahui keinginan dari pasangannya. Hubungan yang kaku bisa menyebabkan pasangan frustrasi dan merasa diabaikan.

Komunikasi yang buruk juga bisa memicu perceraian. Membentak pasangan, mencaci dan berkata kasar merupakan hal yang harus dihindari ketika menikah. Cobalah membuat lingkungan komunkasi yang sehat dengan pasangan anda. Membentuk komunikasi antar pasangan memang tidak mudah, tetapi penting untuk menjaga kelangsungan pernikahan.

3. Keuangan

Menikah bukanlah hal yang sepele, kurangnya persiapan sebelum menikah bisa menjadi penyebab perceraian. Keuangan adalah hal yang sering diabaikan pasangan muda dalam pernikahan.

Kelangsungan hidup pasangan bergantung pada kondisi keuangan, setidaknya sumber keuangan yang stabil seharusnya disiapkan seseorang sebelum memasuki jenjang pernikahan.

4. Kekerasan rumah tangga

Pentingnya mengenal pasangan bisa menjadi penyelamat hubungan pernikahan. Tentunya kita tidak mau pernikahan yang bahagia menjadi bencana hanya karena kita tidak mengetahui watak pasangan kita. Namun emosi yang terbentuk dalam pernikahan bisa menjadi pemicu kekerasan. Jika terlampau parah, masalah sepele dalam rumah tangga bisa menjadi alasan seorang pasangan melakukan kekerasan.

Pentingnya komunikasi kembali menjadi penyelamat hubungan. Masalah yang dihadapi pasangan selama pernikahan sebaiknya dibicarakan. Mengunjungi konsultan meskipun tidak ada masalah dalam rumah tangga juga membantu kelangsungan pernikahan.