SOLOPOS.COM - Kapolres Klaten, AKBP Edy Suranta Sitepu, saat memimpin langsung operasi yustisi di Pospam Prambanan, Klaten, Selasa (27/4/2021) pukul 17.00 WIB. (Solopos.com/Ponco Suseno)

Solopos.com, KLATEN -- Sebanyak 338 aparat keamanan bakal diterjunkan di daerah perbatasan Jateng-DIY tepatnya di Prambanan, Klaten, saat pemberlakuan pelarangan mudik, Kamis-Senin (6-17/5/2021).

Nantinya, aparat keamanan yang menjaga di perbatasan akan bersikap tegas, yakni memaksa pemudik untuk putar balik.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Kapolres Klaten, AKBP Edy Suranta Sitepu, mengatakan 338 aparat keamanan akan diterjunkan di Prambanan terdiri dari anggota Polres Klaten, Kodim Klaten, Satpol PP, Dishub Klaten, dan lainnya. Hal tersebut termasuk 30 anggota Brimob Jateng.

Baca juga: Nekat, Maling Motor Asal Delanggu Ini Sudah Ditangkap Polisi Eh Mau Kabur Lagi

"Mulai Kamis (6/5/2021) itu, setiap pemudik sudah dilarang. Sudah tak ada toleransi bagi pemudik. Setiap pemudik akan kami paksa putar balik. Ini menjadi bagian mencegah persebaran virus corona," kata AKBP Edy Suranta Sitepu, Selasa (4/5/2021).

3 Pospam dan 1 Posyan

Kapolres mengatakan pihaknya sudah menyiapkan tiga Pospam dan satu pos pelayanan (Posyan). Ketiga Pospam berada di Jatinom, Karang (Delanggu), dan Prambanan. Sedangkan, satu Posyan berada di Alun-alun Klaten.

"Pospam Jatinom untuk memantau pemudik dari Boyolali. Pospam Karang untuk memantau pemudik dari Sukoharjo dan Solo. Sedangkan, Pospam Prambanan untuk memantau pemudik dari Jogja. Sekali lagi, intinya para pemudik akan kami paksa putar balik. Jika ada yang lolos dari penyekatan, kami akan berkoordinasi dengan Satgas PPKM di desa," katanya.

Baca juga: Tak Hanya Jalan Utama, 20-An Jalur Tikus Di Prambanan Klaten Juga Diawasi Ketat

Kasatlantas Polres Klaten, AKP Abipraya Guntur, mengatakan seluruh anggota satlantas yang mencapai 114 orang akan diterjunkan selama tahap penyekatan di perbatasan.

Nantinya, petugas akan berjaga-jaga di jalur utama, jalur tikus, hingga ke gang menuju kampung di Prambanan.

"Akan ada petugas yang mobile, baik menggunakan roda empat atau pun roda dua. Di Prambanan itu ada 20-an jalur tikus yang siap kami pantau," katanya.

Baca juga: Bawa Hasil Rapid Antigen, Rata-rata Pemudik di Klaten Tak Diminta Karantina Mandiri

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, apel gelar pasukan Operasi Ketupat Candi digelar di Mapolres Klaten, Rabu (5/5/2021). Sejumlah petugas Satpol PP Klaten juga dalam kondisi siap diterjunkan selama tahap penyekatan.

"Ya, kami akan ikut dalam penyekatan besok," kata Pelaksana Tugas (PLt) Kepala Satpol PP Klaten, Rabiman, Rabu (5/5/2021).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya