SOLOPOS.COM - Ilustrasi anak yatim piatu. (freepik)

Solopos.com, MAGELANG — Sebanyak 334 anak di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, menjadi yatim, piatu, dan yatim piatu setelah orang tuanya meninggal dunia akibat terpapar Covid-19.

“Pendataan sampai 10 Agustus 2021, sebanyak 334 anak kehilangan orang tuanya, meninggal terpapar Covid-19,” kata Plt Kepala Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk dan KB, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Magelang, Bela Pinarsi, seperti dikutip Antara, Selasa (24/8/2021).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Ia mengatakan data tersebut diperoleh dari laporan kecamatan yang tidak menyebutkan kapan meninggalnya. Pendataan dilakukan terhadap anak di bawah 18 tahun ke bawah.

Baca Juga : Vaksinasi Covid-19 di Magelang Dilayani di Objek Wisata

Bela menuturkan dari 334 anak yang kehilangan orang tua tersebut, terdiri atas 228 anak yatim, 101 anak piatu dan lima anak yatim piatu.

Ia mengatakan pendataan yang dilakukan ini untuk mengecek apakah yang bersangkutan sudah mendapatkan jaminan sosial atau belum. Ia berharap masa depan anak-anak tersebut bisa dibantu pemerintah, baik pendidikan maupun kesehatan.

“Tindak lanjut dari data yang diterima mau dicek anak-anak tersebut sudah mendapat jaminan sosial atau belum, Kartu Indonesia Pintar [KIP] dan Kartu Indonesia Sehat [KIS] dan sebagainya,” katanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya