SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, WONOGIRI</strong> — <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180501/495/913594/kecelakaan-wonogiri-tabrak-2-mobil-pemotor-dan-pembonceng-meninggal" title="Kecelakaan Wonogiri: Tabrak 2 Mobil, Pemotor dan Pembonceng Meninggal">Kecelakaan</a> lalu lintas (lakalantas) terjadi di tiga lokasi di Wonogiri selama sepekan terakhir. Kejadian tersebut mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan tiga orang lainnya luka berat dan ringan.</p><p>Peristiwa teranyar terjadi lakalantas tunggal yang melibatkan pengendara sepeda motor di tikungan jalan raya Purwantoro, Wonogiri-Ponorogo, Jawa Timur, tepatnya di Biting RT 003/RW 006, Tegalrejo, Purwantoro, Senin (6/8/2018) petang.</p><p>Kasubag Humas Polres Wonogiri, AKP Hariyanto, kepada wartawan, Selasa (7/8/2018), mengatakan <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180702/495/925479/kecelakaan-wonogiri-pajero-vs-vellfire-di-wuryantoro-3-terluka" title="Kecelakaan Wonogiri: Pajero VS Vellfire di Wuryantoro, 3 Terluka">kejadian</a> bermula ketika Yamaha Vega berpelat nomor AD 2066 LI melaju kencang dari barat atau arah Purwantoro di lajur kiri.</p><p>Sepeda motor ditunggangi dua orang, yakni Arif, 23, warga Dusun Sumber, Dusun Kepyar, Purwantoro, yang memboncengkan Dwi Nurtiyas, 18, warga Sumber, Biting, Purwantoro. Saat menikung Arif tak dapat mengendalikan sepeda motor lantaran terlalu kencang.</p><p>Alhasil, kendaraan menabrak buk jembatan di seberang jalan. &ldquo;Arif mengalami luka berat. Mulut dan hidungnya keluar darah sehingga dilarikan ke RS Amal Sehat Slogohimo. Pembonceng hanya luka lecet di pipi kiri,&rdquo; kata Hariyanto mewakili Kapolres Wonogiri, AKBP Robertho Pardede.</p><p>Sebelumnya, <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180616/495/922610/kecelakaan-wonogiri-naik-motor-terjun-jurang-bocah-meninggal-di-malam-takbiran" title="Kecelakaan Wonogiri: Naik Motor Terjun Jurang, Bocah Meninggal di Malam Takbiran">lakalantas</a> terjadi di jalan raya Ngadirojo, Wonogiri-Jatipuro, Karanganyar, tepatnya di Kepuh, Jatimarto, Ngadirojo, Rabu (1/8/2018). Peristiwa yang melibatkan truk dan pejalan kaki itu mengakibatkan satu orang meninggal dunia.</p><p>Kejadian bermula saat Ngadiyem, 80, warga sekitar lokasi menyeberang jalan. Pada saat bersamaan truk berpelat nomor AD 1534 QR yang dikemudikan Seni, 50, warga Sidowayah, Purwantoro, melaju kencang.</p><p>Jarak truk dengan Ngadiyem saat menyeberang jalan sudah dekat sehingga pengemudi truk tak dapat menghindari nenek-nenek itu. Alhasil, sang nenek tertabrak truk dan mengalami luka parah di kepala yang membuatnya meninggal dunia.</p><p>Dua hari berselang lakalantas tunggal terjadi di jalan raya Ngadirojo-Sidoharjo, Wonogiri. Mobil pikap berpelat nomor AB 8440 U yang dikemudikan Triastatu, 30, warga Pracimantoro, menabrak pohon turus jalan saat melaju berkecepatan sedang dari arah Ngadirojo.</p><p>Diduga saat itu pengemudi mengantuk. Beruntung, pengemudi hanya mengalami luka lecet di tangan kanan.</p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya