SOLOPOS.COM - Pria eksibisionis di Jl Perintis Kemerdekaan Laweyan Solo, Rabu (8/7/2020) siang. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO -- Seorang perempuan pegawai toko di Jl Perintis Kemerdekaan, Laweyan, Solo, RL, 23, akhirnya mengadu ke polisi lantaran kesal sudah tiga kali diteror eksibisionis.

Tiga kali teror itu dialami RL dari dua orang berbeda di lokasi yang sama. Aksi orang dengan perilaku seksual menyimpang itu dianggap sangat melecehkan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

21 Tahun dan 4 Kali Ganti Presiden, Pria Ini Jadi Anggota Paling Senior DPRD Solo

Kepada Solopos.com, Kamis (9/7/2020), RL mengatakan telah mengadukan seorang pria yang tanpa malu memamerkan alat vitalnya di muka umum pada Rabu (8/7/2020) siang itu ke polisi.

Ia mengaku merasa terteror dengan perilaku eksibisionis itu karena sudah terjadi tiga kali di kawasan Laweyan, Solo. "Awal Juni lalu ada pedagang cilok keliling mengendarai sepeda motor Honda Supra melakukan aksi serupa. Selang beberapa hari diulangi lagi. Lalu, yang kemarin terjadi lagi tapi dengan pelaku berbeda," papar RL.

Ada Logo Polda Jateng Di Spanduk Pasar Rakyat Alkid, Polresta Solo: Panitia Sudah Kami Tegur!

Ia menjelaskan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 12.00 WIB. Saat itu tetangga pertokoan tempatnya bekerja belum buka sehingga ia kesulitan mencari pertolongan.

M0ndar-Mandir di Depan Toko

Pada Rabu (8/7/2020) itu, sesaat sebelum pelaku beraksi, pelaku sempat mondar-mandir di depan toko tempat RL, warga Gawok, Sukoharjo, itu bekerja.

Lonjakan Tajam! Pasien Positif Covid-19 Indonesia Tambah 2.657, Total Kasus Capai 70.736

Lelaki eksibisionis itu dengan mengendarai sepeda motor kemudian sedikit masuk ke dalam mulut gang sejajar dengan toko di Laweyan, Solo, itu. Tiba-tiba, pelaku membuka celana sembari melihat ke dalam toko.

RL mencoba mencari pertolongan namun nihil. Hingga akhirnya ia memberanikan diri merekam aksi pria itu. "Kurang lebih satu jam pelaku itu berada di lokasi. Saya tidak hafal pelat nomor sepeda motor pelaku. Tetapi, saat saya coba memfoto pelat nomor itu, pelaku menutupinya dengan softcase handphone," papar RL.

Terungkap! Pesilat Remaja Gatak Sukoharjo Diserang Bertubi-Tubi Hingga Meninggal Saat Latihan

Kapolsek Laweyan AKP Ismanto Yuwono mengonfirmasi RL telah mengadukan perkara itu ke Mapolsek Laweyan. Kepolisian masih menyelidiki perkara ini.

Seperti diberitakan, ulah eksibisionis di Laweyan ini sempat viral di media sosial. Belum diketahui identitas pria yang suka memamerkan alat vital di depan umum itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya