3 Juni cuti bersama, Disdukcapil Gunungkidul tetap buka

Keputusan resmi soal ikut tidaknya DIY terhadap keputusan cuti bersama 3 Juni mendatang belum diumumkan Pemerintah Provinsi. Yang jelas, kabupaten dan kota di DIY sudah siap menjalani cuti bersama.
   
Berbeda dengan Sleman, Bantul dan Kota Jogja, Kabupaten Gunungkidul membuat gebrakan dengan tetap membuka layanan catatan sipil di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) karena bersentuhan langsung dengan masyarakat.
   
Asisten Sekretaris Daerah Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Gunungkidul Budi Martono mengakui keputusan cuti bersama memberikan dampak yang kurang baik bagi masyarakat, terutama yang memiliki kepentingan dengan pemerintah akan menjadi terhambat.
   
Kebijakan tetap dibukanya Disdukcapil akan diinstruksikan kepada seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) agar tetap ada yang bersiaga di kantor untuk memberikan pelayanan. Pihaknya akan menegur SKPD yang secara sengaja tidak memberikan pelayanan kepada masyarakat terutama dinas yang paling dibutuhkan masyarakat kecil.
   
Kepala Badan Kepegawaiam Daerah (BKD) Gunungkidul Tunggul Priyono mengatakan dalam setahun PNS hanya memiliki jatah 12 hari cuti. Keputusan cuti bersama tersebut dimasukkan dalam alokasi aturan cuti 12 hari setiap tahun. Karena itu, jika terdapat PNS yang mengikuti cuti bersama maka akan mengurangi jatah cuti 12 hari tersebut.
   
“Jadi ini hak PNS sebenarnya, karena nanti bisa mengurangi jatah cuti yang 12 hari tersebut” terangnya belum lama ini. Tunggul turut membenarkan jika agenda cuti dari pemerintah pusat yang terkesan mendadak tersebut dapat menghambat kinerja pemerintah daerah.
   
“Seharusnya memang tersusun sejak awal tahun sehingga pemerintah di daerah bisa mempersiapkan tetapi kalau seperti kemarin [16/5] ya susah juga” imbuhnya. Selain memberikan dampak bagi masyarakat, kata Budi, keputusan pemerintah tersebut turut menghambat kinerja internal pemkab dalam merealisasikan berbagai program. Tak sedikit program yang sudah terencana namun menjadi batal lantaran keputusan cuti tersebut.(Harian Jogja/Sunartono)

HARJO CETAK

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi