SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Klaten (Espos)–Sepanjang kurang lebih 269 kilometer (Km) jalan di Klaten diketahui berada dalam kondisi rusak. Namun, kerusakan jalan yang ada di Klaten itu masuk dalam golongan ringan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Klaten, Tajudin Akbar saat ditemui wartawan, Senin (24/8), di ruang kerjanya mengatakan, total jalan yang berada dalam pantauan Pemkab setempat mencapai kurang lebih 770 kilometer (km). Dari jumlah tersebut sekitar 35% atau sekitar 269 km diantaranya rusak.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

“Tetapi kategorinya rusak ringan. Yakni berlubang, tidak sampai pada putus jalannya,” jelas dia.
Dia mengungkapkan, kendati rusak, jalan-jalan tersebut masih dapat dilalui. Terlebih jalan-jalan yang biasa dilalui sebagai arus mudik dan balik saat Lebaran. Jalan yang dalam kondisi rusak tersebut diantaranya ruas jalan Basin-Mipitan, Klaten dan jalur Troketon, Pedan.

Pada tahun ini, sejumlah ruas jalan yang diprediksi bakal dilintasi pemudik dianggap Pemkab dalam kondisi siap. Kendati demikian, dia mengatakan tak ada alokasi khusus untuk perbaikan jalan menjelang Lebaran. Alokasi perbaikan maupun peningkatan kualitas jalan masuk dalam anggaran rutin senilai Rp 40 miliar pada tahun ini.

Alokasi tersebut turun dari tahun 2007 silam yang mencapai kurang lebih Rp 80 miliar.

“Kerusakan jalan 35% itu masih dalam batas normal.
Masih bisa dilintasi, hanya tidak nyaman,” ujarnya.

Soal jalan, jelas dia, juga telah menjadi pembahasan di tingkat Pemprov Jateng, maupun Pemkab Klaten. DPU, jelasnya, mengaku siap jalan dalam kondisi baik. Termasuk, jalur-jalur alternatif yang kerap dilewati pemudik tiap tahunnya.

haa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya