SOLOPOS.COM - Ilustrasi Cuaca ekstrem. Awan kelabu terlihat dari gedung bertingkat di Kota Solo. (JIBI/Solopos/Dok.)

Solopos.com, JAKARTA — Informasi prakiraan cuaca yang disiarkan di laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini mengenai potensi hujan lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang mengintai 26 provinsi di Tanah Air pada Sabtu (25/12/2021).

BMKG memprakirakan hujan lebat yang disertai kilat dan angin kencang dapat meliputi 26 dari 34 wilayah provinsi di Indonesia yakni Provinsi Bangka Belitung, Bengkulu, Jambi, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Bali.

Promosi BRI Kembali Gelar Program Pemberdayaan Desa Melalui Program Desa BRILiaN 2024

Kondisi serupa juga berpotensi terjadi di Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Gorontalo, Maluku, dan Papua Barat.

Baca juga: Sejumlah Wilayah RI Dipediksi Hujan Sedang hingga Lebat Jelang Natal

Dalam peringatan itu, BMKG juga menyampaikan sirkulasi siklonik atau pusat tekanan rendah terpantau di Samudera Hindia Barat Daya Lampung, yang membentuk daerah konfluensi di perairan Barat Bengkulu.

Selain itu daerah konvergensi terpantau memanjang di Sumatera Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Laut Sulawesi bagian Utara, Papua Barat, serta dari Bengkulu hingga Lampung dan dari Jawa Barat hingga Jawa Tengah.

Menurut BMKG, pertumbuhan awan hujan berpotensi meningkat di sekitar pusat tekanan rendah atau sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi atau konfluensi.

Baca juga: Januari 2022 Puncak Musim Hujan, Jateng Siaga Banjir

Sementara itu, untuk mengantisipasi potensi bencana hidrometeorologi atau bencana yang dipengaruhi oleh faktor cuaca, masyarakat harus waspada dan siap siaga. Mengutip laman bnpb.go.id, warga yang rumahnya berada di kemiringan lebih dari 30 derajat atau rawan longsor untuk lebih berhati-hati apabila terjadi curah hujan lebat dengan durasi lama.

Warga juga mengantisipasi pohon yang mudah tumbang atau patah batangnya sehingga jangan berada di bawah pohon, serta mewaspadai tiang listrik yang korsleting dan roboh tertimpa pohon.

Di saat hujan lebat yang disertai angin kencang, warga harus waspada apabila memilih tempat untuk berlindung. Hindari pohon atau pun papan baliho yang setiap saat dapat berpotensi roboh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya