SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)–Kesadaran orang tua untuk menyekolahkan anak berkebutuhan khusus (ABK) di sekolah luar biasa maupun inklusi masih kurang, berdasarkan data yang diperoleh Dinas Pendidikan Jateng jumlah ABK yang belum bersekolah mencapai 26.500 orang.

Menurut Kepala Balai Pendidikan Khusus, Dinas Pendidikan Jateng, Susnadati, dari 37.000 ABK yang berada di wilayah Jateng sedikitnya ada 10.300 siswa yang telah mengeyam pendidikan secara layak. Sementara 26.500 ABK yang berada di usia TK, SD, SMP dan SMA belum mendapatkan pendidikan layak di sekolah inklusi maupun pendidikan luar biasa. Menurutnya, tingginya jumlah anak yang tidak bersekolah tersebut lantaran masyarakat masih menganggap anak tersebut sebagai aib keluarga.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Siswa ABK itu berhak untuk mendapatkan hak yang layak, sehingga harus perlahan-lahan ditepis anggapan bahwa anak tersebut merupakan aib keluarga,” jelas dia ketika dijumpai Espos pada acara kunjungan DPRD provinsi komisi E di SLB N Solo, Kamis (16/6).

das

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya