SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Solopos.com)–Sebanyak 235 usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) meramaikan gelaran Asean Para Games ke VI Indonesia 2011, 89 UMKM di antaranya berasal dari Solo.

Sisanya, berasal dari Jepara, Pekalongan dan daerah lain di Jawa Tengah. Ratusan UMKM tersebut bakal disebar di tujuh vanue pertandingan, yakni kawasan Donohudan, Stadion Manahan, Sritex Arena, Stadion Sriwedari, Balaikota, Diamond Convention Center, dan Stadion Nyi Ageng Serang. Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Solo, Nur Haryani, mengungkapkan 235 UMKM tersebut dipilih berdasarkan UMKM yang mendaftarkan diri.

Promosi BRI Dipercaya Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2024

Sebenarnya hanya disediakan 200 stan. Namun, lantaran peminat membeludak, penyelenggara mengubah aturan. Khusus di Stadion Manahan, satu stan dipakai untuk dua UMKM berbeda. “Dari total 235 UMKM itu, 126 UMKM berada di Stadion Manahan. Sisanya di Donohudan dan lima venue lain,” terang Nur, saat ditemui wartawan, di ruang kerjanya, Senin (12/12/2011).

Nur menambahkan 89 UMKM dari Solo menyuguhkan produk kreatif yang selama ini menjadi andalan Solo. Di antaranya batik, handycraft, kuliner, serta kaos dan oleh-oleh khas Solo. Selain itu, ada pula stan yang menyediakan alat bantu bagi kalangan difabel, seperti kaki palsu. “Sesuai dengan acaranya, yakni Asean Para Games, maka ada juga UMKM yang mendukung itu,” ujar dia.

UMKM di tujuh venue tersebut mulai buka Kamis (15/12/2012) hingga Selasa (22/12), kecuali untuk 50 stan di Donohudan buka mulai Senin (12/12/2012) hingga Kamis (22/12/2012). Masyarakat umum diizinkan masuk ke lokasi untuk berbelanja di bazar tersebut.

(tsa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya