SOLOPOS.COM - Pemkab Sukoharjo bersama Polres dan Kodim Sukoharjo menanam bibit bawang merah sebagai upaya menjaga ketahanan pangan daerah di Desa Mranggen, Kecamatan Polokarto, Selasa (21/7/2020). (Solopos/Indah Septiyaning W.)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Produksi bawang merah di Kabupaten Sukoharjo masih minim. Belum banyak petani di wilayah Kabupaten Makmur yang menanam bawang jenis tersebut.

Sebagai salah satu upaya meningkatkan produksi bawang merah, Pemkab bersama jajaran TNI/Polri menyebar 21.000 benih tanaman itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Gelapkan HP Milik 8 Konter di Singosaren Solo Senilai Rp40 Juta, Perempuan Ini Menghilang

Selain meningkatkan produksi, penanaman benih bawang merah juga diharapkan mampu menjaga ketahanan pangan daerah.

"Hari ini kami jajaran Polres dan Kodim bersama Pemkab melakukan penanaman benih bawang merah. Kami laksanakan sebagai upaya ketahanan pangan," kata Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas.

Pasar Harjodaksino Solo Sudah Buka Lagi, Petugas Dan Pedagang Rutinkan Ronda Masker

Saat penanaman benih bawang merah di Desa Mranggen, Polokarto, Selasa (21/7/2020) itu, Kapolres didampingi Dandim Sukoharjo Letkol Inf Chandra Ariyadi.

Menjaga Ketahanan Pangan

Dia mengatakan 21.000 benih bawang merah disebar di wilayah Kabupaten Makmur. Untuk wilayah Mranggen, bawang merah ditanam di lahan seluas dua hektare (ha).

Selamat! Agus-Novi Penghuni Gudang Angker Bekas Pabrik Es di Jajar Solo Menikah Rabu

Dia mengungkapkan penanaman bawang merah sebagai upaya menjaga ketahanan pangan daerah. Apalagi di saat Pandemi Covid-19 sekarang, ketahanan pangan daerah harus ditingkatkan.

Keluar RS, Ketua Anak Ranting PDIP di Solo Diduga Dikeroyok Diperiksa Polisi

Dandim Sukoharjo Letkol Inf Chandra Ariyadi menambahkan selama ini wilayah Kabupaten Sukoharjo masih minim produksi bawang merah.

Harta Kekayaan Cawabup Sukoharjo Agus Santosa: Ada Motor Kawasaki Senilai Rp105 Juta

Dengan penanaman 21.000 benih bawang merah, diharapkan mampu meningkatkan produksi bawang di Kabupaten Makmur.

Pegawai Positif Covid-19 Bertambah, Penutupan Puskesmas Jayengan Solo Diperpanjang Entah Sampai Kapan

"Ketahanan pangan harus dipertahankan salah satunya tanam bawang merah. Karena Sukoharjo sampai sekarang masih minus produksi bawang merah," katanya.

19 Kasus Baru Positif Covid-19 Muncul di Boyolali, Paling Banyak Klaster Sampetan

Selain menanam benih bawang merah, juga dilakukan pemberian bibit ikan nila di Waduk Mulur. Dalam kegiatan itu disebar sebanyak 60.000 benih bibit ikan nila sekaligus dalam upaya ketahanan pangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya