News
Senin, 6 Mei 2013 - 14:11 WIB

BENTROK SUPORTER PSIS : Korban Penjarahan Tuntut Ganti Rugi

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sebuah sepeda motor terlihat terbakar dalam foto yang diambil dari rekaman video yang diunggah di YouTube ini, dalam kerusuhan yang terjadi di Godong, Grobogan, akibat bentrokan suporter PSIS dengan warga lokal, Minggu (5/5/2013). (YouTube)

Sebuah sepeda motor terlihat terbakar dalam foto yang diambil dari rekaman video yang diunggah di YouTube ini, dalam kerusuhan yang terjadi di Godong, Grobogan, akibat bentrokan suporter PSIS dengan warga lokal, Minggu (5/5/2013). (YouTube)

GROBOGAN – Korban penjarahan di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, yang diduga dilakukan oleh oknum suporter PSIS Semarang pada Minggu (5/5/2013) malam, menuntut ganti rugi kepada pihak yang bertanggung jawab atas ulah tersebut.
Advertisement

“Akibat penjarahan yang diduga dilakukan oknum suporter PSIS Semarang, warung makan serta ruang pamer sepeda motor saya di Kelurahan Klampok, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, mengalami kerugian hingga Rp100-an juta,” kata pemilik warung makan serta ruang pamer sepeda motor di Kecamatan Godong, Juned, di Grobogan, Senin. Ia mengatakan barang-barang yang dijarah, yakni semua makanan dan minuman, tiga unit sepeda motor, televisi, dan uang tunai hingga Rp20 juta.

Bahkan, kata dia, SIM dan STNK beserta kunci ruang pamer sepeda motor juga ikut raib. Lemari pendingin di warung makan, kata dia, dibakar massa yang diduga merupakan suporter tim PSIS Semarang. “Beruntung, saat kejadian tidak ada korban jiwa, karena tidak ada orang di rumah,” katanya. Ia menuntut sejumlah pihak yang dinilai sangat bertanggung jawab atas tindakan anarkis para suporter tersebut untuk bersedia mengganti atas semua kerusakan dan hilangnya barang-barang berharga di tempat usahanya itu.

Berdasarkan pengamatan, di sepanjang Jalan Raya Klampok-Godong, Kecamatan Godong, Grobogan, yang masuk Desa Klampok, sejumlah tempat usaha tampak rusak dan barang-barang berharga di dalamnya ludes karena penjarahan. Vira Salon di daerah setempat juga ikut jadi sasaran perusakan, karena sejumlah peralatan tak ada yang tersisa serta sejumlah kaca jendela juga rusak.

Advertisement

Tempat usaha yang menjadi sasaran perusakan dan penjarahan, tak terlihat ada pemiliknya, karena suasananya masih terlihat mencekam. Di depan Pasar Godong, Grobogan, juga masih terlihat kerangka sepeda motor dan sepeda kayuh yang dibakar.

Seorang warga Desa Klampok, Maruf, mengatakan tindakan anarkistis oknum suporter PSIS Semarang sudah terlihat sejak Minggu (5/5/2013) sekitar pukul 13.00 WIB, ketika mereka menuju stadion untuk menonton pertandingan antara Persipur Purwodadi melawan PSIS Semarang. Pasalnya, kata dia, beberapa sepeda motor jasa ojek, sejumlah warung makan, dan tempat usaha kainnya di sepanjang jalan yang dilalui suporter PSIS Semarang tersebut dirusak.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif