SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SOLO — Program kuliah kerja nyata (KKN) di Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo akan dibuka kembali mulai tahun depan. Sebelumnya lebih dari 10 tahun program itu tidak dilaksanakan universitas.

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNS, Darsono, menjelaskan pembukaan kembali program KKN itu saat ini dinilai perlu sebagai salah satu instrumen untuk mendekatkan universitas kepada masyarakat. Selain itu agar masyarakat lebih mengenal UNS, karena selama ini di lapangan UNS ternyata tidak begitu dikenal oleh masyarakat di sekitarnya. “Yang dikenal justru Unisri [Universitas Slamet Riyadi] atau Unsa [Universitas Surakarta]. UNS malah tidak ada yang tahu,” jelasnya saat memberikan keterangan pers di Phuket Resto, Senin (17/12/2012).

Promosi Klaster Usaha Rumput Laut Kampung Pogo, UMKM Binaan BRI di Sulawesi Selatan

Dalam pelaksanaan KKN kali ini, LPPM telah membentuk unit pelaksana tugas yang akan mengurusi KKN dengan konsep yang berbeda dengan sebelumnya. Awalnya konsep KKN hanya berbasis pada program universitas, sehingga mahasiswa sekadar ditempatkan di suatu wilayah dan harus mencari dan menyelesaikan permasalahan di daerah setempat.

Sedangkan kali ini pelaksanaan KKN berbasis masyarakat dan bertujuan untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi masyarakat.

Untuk mendukung itu, mulai Januari 2013, tim LPPM akan berkeliling ke berbagai daerah untuk memetakan persoalan yang dihadapi di masing-masing daerah. Setelah itu solusi penyelesaian masalah akan dirancang dan mahasiswa peserta KKN akan ditempatkan di daerah tersebut.

“Mereka akan datang dan menyelesaikan masalah yang telah dipahami sebelumnya,” ujarnya.

Selain itu, pelaksanaan KKN kali ini tidak dilaksanakan monotahun melainkan multitahun hingga permasalahan di masyarakat dapat terselesaikan. Sistem itu memungkinkan peserta KKN angkatan selanjutnya dapat meneruskan KKN di wilayah yang sama jika tahun sebelumnya dianggap belum menyelesaikan fase yang ditargetkan.

Darsono menjelaskan KKN angkatan pertama kali ini akan diberlakukan pada mahasiswa angkatan 2011 dengan jumlah sekitar 4.000 mahasiswa. Sebelumnya mahasiswa yang akan mengikuti program KKN harus menempuh jumlah SKS tertentu.

“Detail totalnya kami belum tahu, yang pasti hanya mahasiswa yang telah menempuh syarat jumlah SKS yang bisa ikut,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya