SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BOYOLALI—Kabupaten Boyolali bakal mengejar investasi senilai Rp2 triliun di 2013. Bupati Boyolali, Seno Samodro, mengatakan tahun ini investasi yang masuk Kota Susu itu baru di kisaran angka Rp1,3 triliun. “Salah satu yang akan kami lakukan untuk memperoleh investasi Rp2 triliun adalah merevisi rencana tata ruang wilayah (RTRW) di 2013,” kata Seno, saat ditemui wartawan, di sela-sela Soft Launching Horison Gambir Anom Villa&Golf, Sabtu (24/11/2012).

Dia mengakui, saat ini wilayah Boyolali banyak dilirik pelaku properti dan industri. “Tapi saya akui, Boyolali sedikit kedodoran dalam hal RTRW, sehingga banyak sekali daerah-daerah yang tidak bisa dibangun industri karena terbentur RTRW.” Dengan demikian, lanjut Seno, pihaknya pun sepakat merevisi RTRW tahun depan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Di satu sisi, Seno juga mengakui bahwa Kecamatan Ngemplak saat ini nyaris menjadi serbuan pengembangan Solo ke arah barat. Padahal, secara RTRW sudah tidak memungkinkan. “Karena ada irigasi teknis sawah. Saya tegaskan, tidak boleh. Ini memang jadi kesulitan kami, tapi akan kami upayakan agar Boyolali tetap sebagai kota proinvestasi,” tandas dia.

Dia menyebutkan, penyesuaian RTRW itu memang butuh waktu. “Bisa tiga sampai enam bulan, saya juga belum bisa pastikan.” Tapi, tegas dia, tanpa ada perubahan RTRW itu Boyolali akan kerepotan menindaklanjuti puluhan investasi yang ingin berkembang di Boyolali.

Terkait rencana revisi RTRW, Seno belum bersedia menyampaikan daerah-daerah mana yang akan menjadi fokus pengembangan industri.

“Saya ndak boleh ngomong sekarang nanti belum apa-apa harganya [tanah] sudah berlipat-lipat. Tapi, rata-rata saya menerima permintaan 100 hektare hingga 200 hektare lahan untuk untuk properti. Jadi nyaris seperti membangun kota satelit.” Dia sendiri sudah mengarahkan pembangunan properti tersebut ke daerah-daerah yang dekat dengan pembangunan jalan tol.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya