Pekalongan–Sekitar 200 kilometer dari 558 km panjang jalan di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng), dalam kondisi rusak akibat hujan yang terus mengguyur di daerah itu.
“Hampir sepertiga lebih kondisi jalan Kabupaten Pekalongan rusak dan perlu segera diperbaiki,” kata Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Pekalongan, Marbun, di Pekalongan, Jumat (28/5).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Ia mengatakan saat ini DPU Kabupaten Pekalongan masih menunggu anggaran dari pemerintah untuk perbaikan jalan yang rusak.
“Kami masih menunggu dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk memulai mengerjalan perbaikan jalan itu,” katanya.
Menurut dia, kerusakan jalan yang semakin meluas ini akibat hujan yang terus mengguyur di kabupaten setempat dan faktor lainnya, seperti kondisi tanah jalan yang labil, muatan angkutan barang, dan drainase yang tidak memadai.
“Sebelumnya, kami telah melakukan perbaikan di 20 ruas jalan dengan menggunakan dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp 4 miliar. Namun, karena ada pengaruh hujan dan faktor lainnya, maka kondisi sejumlah jalan mulai ada yang rusak lagi,” katanya.
Selama ini, kata dia, pemeliharaan jalan hanya bisa dilakukan terhadap ruas jalan yang sudah direncanakan sehingga jika ada kerusakan di tempat lain, maka harus menunggu dana dari APBN.
“Dana perbaikan jalan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pekalongan cukup terbatas sehingga tidak mungkin kerusakan jalan bisa kami perbaiki secara menyeluruh. Perbaikan jalan tetap secepatnya akan kami lakukan, namun dilakukan bertahap sambil menunggu pencaiaran dana dari APBN,” katanya.
ant/rif
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
