SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SRAGEN — Intensitas hujan yang makin tinggi akhir-akhir ini mengakibatkan sejumlah ruas jalan kabupaten di Sragen rusak. Di sisi lain, keterbatasan anggaran pemeliharaan jalan menuntut Pemkab Sragen harus cermat dalam menentukan skala prioritas.

Berdasar pantauan Solopos.com, intensitas hujan yang tinggi akhir-akhir ini mengakibatkan kerusakan di Jl. Ahmad Yani, tepatnya dari simpang empat Batuar hingga Pasar Nglangon.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Di ruas jalan sepanjang sekitar 500 meter tersebut ditemukan sekitar 20 lubang menganga yang mengganggu kenyamanan pengguna jalan. Para pengguna jalan harus ekstra waspada saat melintasi jalan tersebut bila tidak ingin roda kendaraan terperosok ke lubang jalan.

“Rusaknya jalan ya setelah turun hujan akhir-akhir ini. Ada genangan air di lubang jalan itu. Awalnya lubangnya kecil, karena terus tergenang air lama-lama bertambah lebar dan dalam. Kalau tidak segera diperbaiki ya membahayakan pengguna jalan,” ujar Widodo, warga Nglangon yang ditemui di lokasi, Selasa (29/1/2019).

Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Sragen Sugiyarto mengakui kerusakan jalan akibat intensitas hujan yang tinggi sudah mulai terlihat. Selain di Jl. Ahmad Yani, lubang jalan juga banyak dijumpai di jalur menuju Jambangan.

“Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, saya meminta lubang-lubang di jalan menuju Jambangan itu ditutup sirtu [pasir dan batu] untuk sementara. Kalau dibiarkan begitu ya membahayakan pengguna jalan,” ucapnya.

Sugiyarto mengakui anggaran pemeliharaan jalan di Pemkab Sragen pada tahun ini minim. Ini setelah ada pemangkasan anggaran dari Rp5 miliar pada tahun lalu menjadi Rp1 miliar pada tahun ini.

Atas dasar itu, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dituntut cermat menentukan skala prioritas dalam menggunakan anggaran pemeliharaan jalan yang tergolong minim tersebut.

“Dana pemeliharaan itu sudah pasti kurang. Jadi ya harus cermat jalan mana yang diprioritaskan untuk diperbaiki. Kami berharap ada penambahan anggaran pemeliharaan jalan di APBD Perubahan 2019 nanti,” terang Sugiyarto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya