SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SRAGEN — Dua kasus bunuh diri terjadi dalam waktu semalam di Sragen. Kedua kasus tersebut dilakukan dengan cara gantung diri.

Bunuh diri pertama dilakukan Juminah, 57, warga Dusun Mayah, RT 023, Desa Bendo, Kecamatan Sukodono. Jasad Juminah kali pertama ditemukan suaminya, Sutorejo, 60, pada Minggu (26/5/2019) sekitar pukul 02.30 WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Saat itu, Sutorejo yang hendak bersantap sahur tidak menemukan istrinya di kamar. Dia lalu mencari keberadaan istrinya itu.

Dia kaget begitu mendapati tubuh istrinya sudah menggantung di gudang tempat penyimpanan kayu. Sutorejo pun berteriak histeris dan meminta bantuan warga sekitar untuk menurunkan tubuh istrinya.

Tak lama berselang, jajaran Polsek Sukodono datang bersama petugas medis. Setelah diperiksa, polisi menyimpulkan korban meninggal dunia murni karena gantung diri.

Juminah diduga nekat mengakhiri hidupnya karena tak kuat menahan beban ekonomi yang menjerat keluarganya. “Beberapa hari sebelumnya, yang bersangkutan sempat berutang ke tetangga. Sebenarnya ia juga sudah diberi uang oleh anaknya yang bekerja di Jakarta. Tapi, dia masih saja mencari pinjaman. Mungkin uang yang terkumpul belum cukup,” ujar Kapolsek Sukodono, AKP Bambang Irwandi.

Bunuh diri kedua dilakukan Paimin alias Mendele, 75, warga Dusun Plumbon, RT 51, Desa Gondang, Kecamatan Gondang, Sragen. Jasad Paimin kali pertama ditemukan Suparman, 68, saudara kandungnya.

Jasad Paimin ditemukan menggantung di dalam kamarnya pada Minggu sekitar pukul 06.00 WIB. Polisi dan petugas medis yang memeriksa tubuh Paimin tidak menemukan tanda-tanda bekas penganiayaan.

Polisi juga menyimpulkan penyebab kematian Paimin murni karena gantung diri. “Korban sudah lama mengidap sakit perut namun tidak mau diajak ke dokter. Korban adalah seorang duda dengan satu anak, namun anaknya sudah lama merantau dan tidak pernah pulang. Hal itu membuat ia tinggal sendiri di rumah,” ucap Kapolsek Gondang, AKP Kabar Bandianto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya