SOLOPOS.COM - Gimanto dan Sriyono (Solopos/Rudi Hartono)

Solopos.com, WONOGIRI — DPC PDIP Wonogiri mengusulkan dua nama calon Ketua DPRD Wonogiri kepada DPP PDIP, yakni Sriyono dan Gimanto, belum lama ini.
Namun, Gimanto merasa sudah tua sehingga berharap DPP partainya menunjuk Sriyono sebagai Ketua DPRD.

Sekretaris DPC PDIP Wonogiri, Setyo Sukarno, menyampaikan Sriyono dan Gimanto layak diusulkan sebagai calon Ketua DPRD. Sriyono merupakan Bendahara DPC PDIP Wonogiri yang memiliki pengalaman sebagai legislator selama tiga periode, sehingga dinilai mumpuni dalam berkecimpung di dunia kedewanan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sementara, Gimanto merupakan kader dan legislator senior yang juga memiliki banyak pengalaman di DPRD. Dia tercatat sudah menjadi anggota DPRD selama lima periode.

Begini Ceritanya Remaja Sragen Terpisah Dari Orang Tuanya Dan Hilang 10 Tahun Lalu

Ekspedisi Mudik 2024

“Keduanya sama-sama layak menjadi Ketua DPRD Wonogiri. Mereka sudah menjalani uji kepatutan dan kelayakan yang dilaksanakan DPP, pekan lalu. Kami tinggal menunggu keputusan DPP [PDIP] saja siapa yang akan ditunjuk sebagai Ketua DPRD Wonogiri,” kata Setyo saat dihubungi Solopos.com, Selasa (6/10/2020).

Seperti diketahui, sebelumnya Setyo mengundurkan diri sebagai Ketua DPRD Wonogiri setelah ditetapkan menjadi cawabup mendampingi cabup petahana, Joko Sutopo, 23 September lalu. Sejak saat itu kursi Ketua DPRD kosong. Tugasnya dijalankan Wakil Ketua DPRD, Sugeng Ahmadi, dari Fraksi Golkar.

Sugeng ditunjuk melalui rapat pimpinan DPRD. Sesuai ketentuan, orang yang berhak menjadi Ketua DPRD merupakan legislator dari partai politik pemenang Pemilu Legislatif atau Pileg. Pada Pileg 2019 lalu dimenangi PDIP yang meraup 28 kursi dari total 50 kursi parlemen.

Setyo melanjutkan, awalnya pengurus DPC PDIP Wonogiri melalui rapat internal menyepakati hanya mengusulkan satu nama calon Ketua DPRD, yakni Sriyono. Selanjutnya pengurus berkonsultasi dengan DPP PDIP. Otoritas DPP PDIP menyatakan usulan calon Ketua DPRD minimal dua orang.

Menindaklanjuti instruksi DPP kemudian DPC PDIP mengusulkan dua orang. Dalam rapat lanjutan, Sriyono dan Gimanto disepakati untuk diusulkan.

Manut DPP

Setyo menyatakan DPC PDIP Wonogiri akan melaksanakan apa pun keputusan DPP PDIP, termasuk jika Gimanto yang ditunjuk sebagai Ketua DPRD. Setyo meyakini salah satu dari Sriyono dan Gimanto akan dapat menjalankan tugas sebagai Ketua DPRD dengan baik.

Informasi yang dihimpun Espos, Sriyono adalah legislator dari daerah pemilihan atau dapil III. Pada Pileg 2019 lalu dia meraup suara terbanyak pertama di dapil III, yakni 9.995 suara. Sedangkan, Gimanto merupakan legislator dari dapil IV. Pileg 2019 dia memperoleh suara terbanyak kedua di dapil tersebut, yakni 8.205 suara.

Protes Pengesahan Omnibus Law, Aktivis Mahasiswa Solo Dukung Mogok Kerja Nasional

Terpisah, Gimanto, menyerahkan keputusan kepada DPP PDIP. Namun, secara pribadi dia merasa sudah tua sehingga berharap DPP PDIP menunjuk Sriyono sebagai Ketua DPRD. Menurut lelaki 60 tahun itu, Sriyono yang berusia lebih muda darinya lebih pas menjadi Ketua DPRD dari pada dirinya.

Gimanto pernah menyampaikan harapannya itu kepada otoritas DPP PDIP saat menjalani uji kepatutan dan kelayakan. “Tapi kalau DPP PDIP menunjuk saya, apa pun yang terjadi sebagai petugas partai yang taat asas organisasi saya akan melaksanakan,” ucap Gimanto saat ditemui Solopos.com di Kantor DRPD.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya