SOLOPOS.COM - Atap gedung SDN Gentong, Gadingrejo, Kota Pasuruan, Selasa (5/11/2019), ambruk. (detik.com)

Solopos.com, PASURUAN -- Enam siswa korban ambrolnya atap SDN Gentong, Kecamatan Gadingrejo, Pasuruan, masih menjalani perawatan di RSUD dr. R. Soedarsono. Dua di antaranya sudah menjalani operasi.

"Saat ini yang masih dirawat ada 6 orang, 5 anak ada di ruang bedah dan 1 di paviliun," kata juru bicara RSUD dr R Soedarsono, Pasuruan, Dya Luciana, seperti dilansir detik.com, Rabu (6/11/2019).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut Dya, 4 dari 6 pasien masih dilakukan observasi untuk mengambil tindakan medis selanjutnya.

Dua pasien yang sudah menjalani operasi adalah AM, 11, dan DH, 10. AM menderita luka di paha sementara DH di jari kaki. Kondisi keduanya saat ini stabil meski masih dalam observasi spesialis tulang.

Sementara 4 lainnya mengalami cedera kepala ringan. Mereka yakni ZS, 9, KN, 8, NF, 8, dan AS, 8. "Hanya satu yang cedera parah yakni AM. Yang lain sedang," pungkas Dya.

Sementara itu, Dinas Pendidikan Kota Pasuruan meliburkan SDN 4 Gading selama empat hari hingga Sabtu (9/11/2019). Kasi Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Pasuruan, Firman, mengatakan siswa baru akan kembali mengikuti kegiatan belajar mengajar pada Senin pekan depan. "Diliburkan hingga Sabtu. Minggu kan otomatis libur. Senin aktif lagi," kata Firman.

Meski demikian, pihaknya akan berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait. Pihaknya akan mencari solusi agar para siswa bisa melakukan kegiatan belajar-mengajar di tempat tenang dan nyaman. Pasalnya, empat kelas yang atapnya ambruk dipastikan tak bisa dipakai lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya