SOLOPOS.COM - Ruang isolasi khusus di RSUD Loekmono Hadi Kudus, Jawa Tengah. (Antara-Akhmad Nazaruddin Lathif)

Solopos.com, KUDUS — Pemerintah Kabupaten Kudus mencatat adanya dua orang yang menjalani tes swab tenggorokan dan dinyatakan positif corona virus desease 2019 (Covid-19). Padahal kedua tidak menunjukkan gejala mirip terpapar virus corona jenis baru.

"Kedua orang positif Corona tersebut, salah satunya asal Kabupaten Kudus dan satunya dari Kabupaten Pati," kata Ketua Tim Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 Kabupaten Kudus M. Hartopo di Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (4/4/2020).

Promosi BRI Group Berangkatkan 12.173 Orang Mudik Asyik Bersama BUMN 2024

Ia mengatakan kedua orang tersebut, satunya dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Loekmono Hadi Kudus dan RS Mardi Rahayu Kudus. Untuk pasien asal  Kabupaten Kudus tersebut, katanya, memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta.

Maklumat Ganjar Pranowo Soal Corona: Jangan Takut Kelaparan!

Hanya saja, saat tiba di Kudus saat dilakukan pemeriksaan tidak ada gejala mirip penyakit Corona, seperti batuk atau demam tinggi. "Akan tetapi, saat dilakukan tes swab tenggorokan hasilnya positif sehingga langsung dirawat di ruang isolasi RSUD Loekmono Hadi Kudus," ujar M. Hartopo yang juga pelaksana tugas bupati Kudus.

Sementara itu, kata dia, keluarga kedua pasien itu diminta untuk melakukan isolasi mandiri terlebih dahulu sebelum nantinya dilakukan pemeriksaan. Untuk pegawai asal Pati yang juga tidak menunjukkan gejala seusai dilakukan tes cepat (rapid test) yang dilakukan pihak rumah sakit hasilnya menunjukkan indikasi positif.

Swab Tenggorokan

Hasil itu kemudian ditindaklanjuti dengan tes swab tenggorokan dan hasilnya positif. "Karena yang bersangkutan warga Pati, Pemkab menyerahkan pelacakan kontak kepada Pemkab Pati," ujarnya sebagaimana dikutip Kantor Berita Antara, Minggu (5/4/2020). 

Apindo Jateng Buka Wacana Cicil THR 2020

Ia berharap masyarakat yang datang dari luar kota untuk melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Sedangkan untuk masyarakat Kudus yang terpaksa keluar rumah sebaiknya memakai masker untuk menghindari kemungkinan terjadinya penularan virus corona.

Sementara itu, berdasarkan data Covid-19 di website atau laman corona.kuduskab.go.id, diketahui terdapat 25 pasien dalam pengawasan (PDP) dan 187 orang dalam pemantauan (ODP). PDP di Kidus tercatat 17 orang, sedangkan luar wilayah delapan orang, sedangkan ODP dari Kudus sebanyak 157 orang, selebihnya dari luar Kudus.

Penyebaran ODP hampir merata di beberapa kecamatan di Kabupaten Kudus yang terdiri sembilan kecamatan, yakni Kecamatan Kota, Bae, Kaliwungu, Jekulo, Gebog, Dawe, Mejobo, dan Jati. Untuk jumlah PDP kumulatif sebanyak 85 orang, diketahui sudah ada 52 orang yang diperbolehkan pulang dan delapan orang meninggal dunia.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya