SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Perbankan Solo, dua nasabah bank melaporkan kehilangan yang tabungan Bank Mandiri ke Polresta.

Solopos.com, SOLO — Kepolisian Resor Kota (Polresta) Solo menerima laporan dari dua nasabah yang kehilangan uang tabungan setelah gangguan layanan Mandiri Online dari PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), Jumat (5/5/2017). Aduan tersebut dilaporkan dalam waktu berdekatan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Ya, tempo hari ada dua aduan yang masuk, satu nasabah laki-laki dan satu nasabah perempuan. Waktu lapor keduanya hampir bersamaan,” terang Kasatreskrim Polresta Solo, Kompol Agus Puryadi, tanpa memerinci detail kasus tersebut.

Agus menuturkan penyidik tengah memproses laporan kehilangan dana nasabah tersebut. Namun hingga Sabtu petang, penyidik belum bisa meminta keterangan dari manajemen bank terkait. “Kami belum bisa konfirmasi ke bank yang bersangkutan karena hari ini tutup,” bebernya.

Menurut Agus, kasus hilangnya dana nasabah yang ditengarai terjadi saat ada gangguan layanan gabungan mobile banking dan internet banking tersebut merupakan modus baru. “Kasus ini modus baru yang kami terima,” kata dia.

Agus menjelaskan kasus kejahatan perbankan yang belakangan ditangani Polresta Solo adalah pembobolan uang di mesin anjungan tunai mandiri (ATM) dengan modus mengganjal mesin.

“Kami sudah dua atau tiga kali menerima aduan dari nasabah yang kena kasus ATM diganjal. Modus pelaku dengan mengganjal ATM lalu pelaku lain pura-pura membantu dan menguras duit korban. Kami minta warga semakin waspada,” pesannya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya