SOLOPOS.COM - Kebakaran di gudang kayu dan jerami yang terbakar berada di Karangwuni, RT 004/ RW 004, Karangmojo, Tasikmadu Minggu (13/9/2020) dini hari. (Istimewa/ Unit Damkar Satpol PP Karanganyar)

Solopos.com, KARANGANYAR – Dua kebakaran terjadi di dua wilayah berbeda di Karanganyar dalam waktu semalam, Minggu (13/9/2020) dini hari. Dua kebakaran itu hanya berselang dua jam sehingga membuat petugas pemadam kebakaran di Karanganyar kewalahan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, Minggu pagi, kebakaran terjadi gudang kayu dan jerami di Karangwuni, RT 004/ RW 004, Karangmojo, Tasikmadu dan satu rumah Penirejo, RT 003/ RW 007 Matesih, Karanganyar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Byar Byur, Segarnya Air Umbul Besuki Klaten, Yuks Ciblon!

Ekspedisi Mudik 2024

Kebakaran gudang kayu terjadi pada pukul 00.00 WIB sedangkan rumah di Penirejo terbakar pada pukul 02.00 WIB. Menurut Kepala Satpol PP Karanganyar, Yophy Eko Jatiwibowo, kebakaran di dua tempat disebabkan korsleting listrik.

Berdasarkan kesaksian warga Heru Maryanto, dia melihat api membakar gudang kayu milik Sriwanto sepulang dari sawah. Tim damkar menuju lokasi dalam waktu lima menit setelah mendapat laporan dan api bisa dipadamkan pada pukul 01.00 WIB.

Dory Harsa Nikah Lagi, Mantan Istri: Senyumin Aja

Untuk kerugian masih belum ditafsirkan berapa besarannya. Tapi tidak ada korban jiwa untungnya. Untuk memadamkan api, kami mengerahkan 3 unit mobil damkar dan 1 unit mobil tanki air BPBD Karanganyar,” jelas dia.

Selang satu jam, tim Damkar Satpol PP Karanganyar langsung mendapatkan laporan kembali adanya kebakaran yang melanda satu rumah di Matesih. Rumah milik Joko Prastowo terbakar lantaran korsleting listrik dan api berhasil dipadamkan pada 02.30 WIB.

Dory Harsa Nikah, Penggemar Ambyar Unfollow Berjemaah

Yophy, mengatakan kebakaran di dua tempat yang terjadi pada dini hari tersebut membuat petugas kewalahan. Selain waktu yang hanya berselang sebentar, beberapa kesulitan terjadi selama perjalanan menuju lokasi kebakaran.

Tadi laju truk ke lokasi sangat lambat. Nosel kami juga bocor, akhirnya kami mengisi ulang air di reservoar PDAM di Popongan. APD kami juga terbatas untuk mengatasi dua kejadian secara hampir bersamaan. Kami kewalahan dalam menangani kejadian tadi,” ucap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya