SOLOPOS.COM - Petugas memadamkan api di kios Pasar Wonosegoro, Boyolali, Senin (25/11/2019) malam. (Istimewa/Damkar Boyolali)

Solopos.com, BOYOLALI -- Dua peristiwa kebakaran terjadi dalam sehari di Boyolali, Senin (25/11/2019) malam. Kebakaran diakibatkan korsleting listrik itu mengakibatkan dua tempat usaha milik warga hangus.

Informasi yang dihimpun Solopos.com dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Boyolali, dua kebakaran masing-masing terjadi di Kecamatan Wonosegoro dan Kecamatan Teras.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu tetapi korban mengalami kerugian harta benda. Kebakaran pada Senin itu kali pertama terjadi pukul 20.40 WIB di kios milik Siti Masriah, warga Depoksari RT 05/RW 03, Ketoyan, Wonosegoro, di Pasar Wonosegoro.

Bocah Anggota PSHT Gemolong Sragen Meninggal Saat Latihan

Unit Pemadam Kebakaran Boyolali bersama instansi terkait berupaya memadamkan api. Api berhasil dipadamkan beberapa saat kemudian. Tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu.

Api menghanguskan sebagian kios milik Siti. Api cepat membesar karena di dalam ruko terdapat banyak barang yang mudah terbakar seperti plastik dan kain.

Pemilik kios merupakan pedagang sembako seperti gula, teh, dan sabun. Kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah karena barang-barang dagangan ludes.

Anggota Meninggal Karena Ditendang Saat Latihan, Ini Kata Ketua PSHT Sragen

Selang dua jam kemudian, kebakaran kembali terjadi di toko mebel kayu milik Yusuf Efendi, warga Dukuh Mbeji RT 001/RW 001, Kopen, Teras, Boyolali. Unit Pemadam Kebakaran Boyolali menerima laporan dari salah satu warga di sekitar lokasi kejadian pukul 22.50 WIB.

Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Boyolali, Dono Rumekso, mengatakan perkiraan kerugian akibat kebakaran dua kios itu mencapai Rp100 juta.

Motor Tabrak Mobil di Flyover Palur Karanganyar, 2 Orang Luka Parah

Dono mengatakan dari penyidikan yang dilakukan di dua lokasi tersebut, kebakaran ini terjadi karena adanya hubungan pendek arus listrik dari salah satu kabel di lokasi tersebut.

“Ada empat unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan untuk memadamkan api di dua lokasi itu,” kata dia saat dihubungi Solopos.com, Selasa (26/11/2019).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya